SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Sudah lebih dari setengah abad usia Surat Kabar Harian (SKH) memorandum menjadi jendela informasi masyarakat Jawa Timur. Hingga saat ini, SKH Memorandum masih eksis mengabarkan berita-berita terkait kriminal, hukum dan Politik di Jawa Timur.
Dalam sambutan open house HUT Ke-55 Memorandum, Kabidhumas Polda Jatim, Kombespol Dirmanto mengakui bukan setahun dua tahun ia mengenal media Memorandum. Sejak dulu, ia mengenal media yang kental dengan pemberitaan korps Bhayangkara ini.
BACA JUGA:Open House HUT Ke-55 SKH Memorandum, Kadis Kominfo Jatim Titip Pesan Ini
Dirmanto bahkan tak menyangka jika saat ini bisa lebih dekat dengan Memorandum. Bagi Dirmanto, sebagai mitra yang selalu membangun citra positif, dia berharap Memorandum tetap eksis menjadi rujukan pembaca masyarakat Jawa Timur.
Menapaki usia 55 tahun ini, kata Dirmanto, diharapkan memorandum tetap konsisten menjadi ruang informatif bagi masyarakat.
BACA JUGA:BJTI Pelindo Group Meriahkan HUT Ke-55 SKH Memorandum
"Dan juga, Memorandum tetap profesional menyajikan karya berita, dan sigap dalam memberikan informasi yang cepat dan akurat dalam setiap kegiatan kepolisian di Jawa Timur," tegas Dirmanto.
Bagi Dirmanto, Memorandum memiliki andil yang besar dalam hal pemberitaan. Diakuinya, kinerja anggota jajarannya tidak akan sempurna jika tanpa bantuan pemberitaan dari rekan media.
BACA JUGA:Perayaan HUT Ke-55 SKH Memorandum, Dirut: Matur Nuwun Rawuhnya
Untuk itu, ia berharap Memorandum bisa tetap berkomitmen menjadi mitra menjaga kemanan ketertiban masyarakat di Jatim. Menurutnya, Memorandum adalah media mainstream yang menjadi garda terdepan memberantas atau menangkal berita hoax.
Selain itu, Memorandum juga diharapkan terus memproduksi berita-berita yang sesuai dengan fakta di lapangan. Ia berharap, di usia ini, Memorandum bisa tetap eksis.
BACA JUGA:Hadiri HUT Ke-55 SKH Memorandum, Asintel Kejati Jatim: Tetap Jadi Media Tepercaya
Selain itu, yang terpenting juga wajib bisa menempatkan diri di hati masyarakat Jatim. "Harus tetap eksis dan bisa mengambil hati masyarakat dengan berita yang positif dan mengedukasi," pungkas dia.(fdn)