umrah expo

Siap Wujudkan Ekosistem Domba Terpadu, dari Susu hingga Rumah Potong

Siap Wujudkan Ekosistem Domba Terpadu, dari Susu hingga Rumah Potong

Didik Suhartono menggendong domba kesayangannya.-Alif Bintang-

MALANG, MEMORANDUM.CO.ID - Konsistensi dan keuletan telah membawa Didik Suhartono sukses sebagai peternak domba dengan ribuan ekor ternak di Kabupaten Malang

BACA JUGA:Bulan Bakti Peternakan dan World Rabies Day 2025 Gathering Peternak Milenial di Lamongan

Namun, bagi Didik dan sang istri, Aries Haryani, kesuksesan saat ini hanyalah pijakan menuju mimpi yang lebih besar. Mereka berencana membangun ekosistem bisnis domba terpadu.


Mini Kidi--

Pasangan ini tidak ingin berpuas diri hanya menjual domba hidup. Mereka berencana mengembangkan bisnis ternak yang terintegrasi dengan memanfaatkan seluruh potensi yang dimiliki domba.

Didik memiliki rencana untuk mengolah dan memasarkan susu domba serta bulu domba untuk menambah nilai ekonomi ternak. Tidak hanya itu, ia juga berkeinginan untuk mendirikan rumah pemotongan hewan (RPH) untuk memastikan kualitas dan efisiensi rantai pasok.

"Peternak harus naik kelas, tidak sekadar merawat langsung dijual. Kita harus bisa memanfaatkan semua potensi domba, dari susu, bulu, sampai dagingnya," kata Didik penuh semangat.

BACA JUGA:Satu Dusun Satu Wirausaha, Pemkab Jombang Mulai Petakan Calon Wirausaha Peternakan

"Intinya, kami ingin bisnis ini bisa terus berkelanjutan dan memberikan manfaat maksimal," sambungnya.

Sementara itu, Aries Haryani, memiliki visi untuk membawa hasil ternak langsung ke meja makan konsumen. Aries berencana mendirikan bisnis kuliner dengan kekuatan utama pada olahan daging domba.

"Saya berharap bisa membuat rumah makan sendiri. Jadi, daging domba dari kandang kita akan diolah langsung menjadi hidangan yang lezat dan berkualitas," harap Aries.

BACA JUGA:Polsek Tulangan Dukung Program Ketahanan Pangan Melalui Peternakan Ikan Lele

Meski demikian, mereka masih membutuhkan dukungan permodalan yang kuat. Namun, pasangan yang dikaruniai dua orang putra ini optimistis mimpi mereka untuk menciptakan sebuah ekosistem domba yang komprehensif di Malang akan segera terwujud.

"Dengan rencana ini, kita menargetkan memiliki domba hingga 3.000 ekor dan bisnis yang terintegrasi, sehingga manfaatnya bisa dirasakan lebih luas," tandas Didik. (bin/lis)

Sumber:

Berita Terkait