umrah expo

Pasar Karbon: Ketika Udara Bersih Jadi Bernilai

Pasar Karbon: Ketika Udara Bersih Jadi Bernilai

ilustrasi foto pasar karbon--gemini

SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID – Pasar karbon merupakan mekanisme perdagangan yang memiliki nilai ekonomi dari suatu perusahaan untuk mendapat keuntungan dengan menjaga lingkungan. 

Meningkatnya kesadaraan perihal perubahan iklim bagi banyak orang, menjadikan alasan munculnya pasar karbon.

Melalui sistem pasar karbon dipercaya mampu menyeimbangkan kelestarian alam dan pertumbuhan ekonomi, sederhananya udara bersih bisa diperjualbelikan untuk kebaikan bumi

BACA JUGA:Lewat Konsep Green & Smart Port, Petrokimia Gresik Dorong Efisiensi Energi dan Dekarbonisasi Pelabuhan


Mini Kidi--

Selain itu, berhasilnya sebuah perusahaan dalam menekan emisi gas dapat menjual kredit karbon kepada perusahaan yang belum mampu mrlakukannya. 

Dilansir dari situs resmi Kementerian Kehutanan, Hasim Djojohadikusumo dan Raja Juli Antoni menyampaikan bahwa Presiden telah menandatangani peraturan tentang nilai ekonomi karbon. 

Penetapan karbon yang memiliki nilai tinggi standar internasional serta memiliki manfaat bagi komunitas lokal melalui jaminan lingkungan dan sosial. 

BACA JUGA:Bank Sampah dan Ilusi Hijau, Sudahkah Kita Jujur Mengelola Limbah

Namun, mekanisme ini tetap harus memiliki pengawasan dan transparansi agar tidak disalahgunakan. 

Terdapat beberapa perusahaan besar menggunakan pasar karbon untuk pencintraan perusahaan yang ramah lingkungan padahal tidak sesuai kenyataan. 

Menurut situs resmi Green peace, menyatakan pasar karbon masih memungkinkan para pencemar untuk terus merusak iklim di bumi ini, dan bisa dikatakan solusi palsu yang sebaiknya tidak dilakukan di perusahaan. 

BACA JUGA:UBP Grati Hijaukan Bumi, Sambut HUT ke-30 PLN Indonesia Power dengan Green Action

Pasar karbon sebagai oengingat bahwa bumi memiliki harga yang tidak ternilai yang harus dijaga keseimbangannya, sebagai investasi bagi kehidupan jangka panjang. 

Sumber: