Haul Bung Karno, PDI Perjuangan Surabaya Ajak Masyarakat Lanjutkan Perjuangan dengan Kesetiaan dan Pengabdian

Haul Bung Karno, PDI Perjuangan Surabaya Ajak Masyarakat Lanjutkan Perjuangan dengan Kesetiaan dan Pengabdian

PDIP Kota Surabaya menggelar peringatan Haul ke-55 wafatnya Proklamator RI, Ir. Soekarno dengan suasana khidmat dan penuh pesan perjuangan. --

BACA JUGA:Hormati Jasa Bung Karno, Warga Ploso Jombang Ikuti Kirab dari Titik Nol

Kehangatan acara semakin terasa dengan kehadiran Wakil Sekretaris PCNU Kota Surabaya, H. Saiful Bahri. Mewakili Ketua PCNU KH Masduki Toha, ia mengapresiasi inisiatif PDIP.

“Saya terenyuh, PDIP menyelenggarakan haul. Ini ciri khas NU, tapi kini dilakukan oleh PDIP. Ini menunjukkan kedekatan ideologis dan historis, seperti dulu antara Gus Dur dan Ibu Mega,” kata Saiful, disambut hangat hadirin.

Ia juga menitipkan pesan bahwa sebagian besar dari 51 persen warga nahdliyin di Surabaya menyalurkan aspirasi politiknya ke PDI Perjuangan karena rekam jejak partai yang terbukti berpihak pada rakyat kecil.

Acara ditutup dengan tausiah dari Kyai Aris Yoyok yang mengingatkan bahwa warisan terbesar Bung Karno bukanlah harta. 

"Pak Karno tidak meninggalkan harta benda. Tapi beliau meninggalkan ideologi, semangat Pancasila, dan cinta tanah air. Itu jauh lebih berharga,” ujar Kyai Yoyok, diiringi tepuk tangan meriah.

BACA JUGA:Pemkot Surabaya Gelar Lomba Baca Puisi Aku Melihat Indonesia Karya Bung Karno, Total Hadiah Rp 52,5 Juta

Sementara itu koordinator pelaksana, Abdul Ghoni Mukhlas Ni'am yang juga anggota DPRD Surabaya ini menegaskan tujuan utama kegiatan ini adalah merajut nilai-nilai perjuangan Bung Karno untuk menjaga persatuan bangsa. 

Ghoni, yang juga Ketua Bamusi Surabaya, mengapresiasi kehadiran PCNU sebagai cerminan fakta historis kedekatan Bung Karno dengan kalangan nahdliyin.

“Ini memperkuat fakta sejarah bahwa Bung Karno bukan milik satu golongan. Beliau milik semua, dan haul ini kami persembahkan sebagai bentuk cinta kami kepada beliau dan kepada bangsa ini,” pungkasnya. (alf)

Sumber: