Mengapa Orang Mudik? Mengungkap Makna dan Evolusi Tradisi Lebaran yang Melekat
-freepik-
MEMORANDUM - Mudik merupakan salah satu tradisi yang identik dengan Lebaran, menyimpan sejarah panjang yang tidak dapat dipisahkan dari budaya Indonesia. tradisi ini bukan sekadar pulang kampung, tapi juga momen untuk mempererat tali persaudaraan dan berbagi kebahagiaan bersama keluarga tercinta.
BACA JUGA:Tips Mudik Hemat Menggunakan Kapal
Sejarah Tradisi Mudik
BACA JUGA:Cara Hemat Membeli Tiket Kapal untuk Mudik
Dosen sejarah Universitas Sanata Dharma Yogyakarta, Silverio Raden Lilik Aji Sampurno, mengungkapkan bahwa tradisi mudik sudah ada sejak zaman Majapahit dan Mataram Islam. Pada masa itu, para pejabat kerajaan yang bertugas di berbagai daerah pulang untuk menghadap raja dan mengunjungi kampung halamannya.
BACA JUGA:Mudik ke Kampung, Pererat Ikatan Kekeluargaan dan Bikin Silaturahmi Makin Mantap
Tradisi ini terus berkembang hingga era modern, di mana perantau dari berbagai kota di Indonesia berbondong-bondong kembali ke kampung halamannya saat Lebaran. Istilah "mudik" sendiri baru tren pada tahun 1970-an, dan memiliki makna "pulang ke kampung halaman".
BACA JUGA:Tanaman Hias Tetap Subur Saat Ditinggal Mudik? Ini Dia Rahasianya!
Tips Mudik yang Aman dan Nyaman
BACA JUGA:Mudik ke Bali? Jangan Lewatkan 4 Tempat Wisata Kekinian Ini
Meskipun tradisi mudik telah menjadi bagian tidak dapat dipisahkan dari Lebaran, penting untuk selalu mengedepankan keselamatan dan kesehatan. Berikut beberapa tips mudik yang aman dan nyaman:
BACA JUGA:Mudik dengan Lansia? Ini Tips Agar Perjalanan Mudik Aman dan Nyaman
1. Rencanakan perjalanan dengan matang
Sumber: