Polda Jatim Asistensi Penembakan di Banyuwates Sampang, Kabidhumas: Tak Ditemukan Muatan Politik

Polda Jatim Asistensi Penembakan di Banyuwates Sampang, Kabidhumas: Tak Ditemukan Muatan Politik

Kabidhumas Polda Jatim Kombespol Dirmanto. -Farid Al Jufri-

SURABAYA, MEMORANDUM - Kasus penembakan yang dialami Muarah (50), relawan Prabowo asal Banyuwates, Sampang, kini mendapatkan asistensi dari Polda Jatim.

Tim Jatanras dan tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jatim turun untuk membantu menangani kasus ini.

Hal ini disampaikan Kabidhumas Polda Jatim Kombespol Dirmanto atas penembakan yang dilakuakan orang tidak dikenal (OTK) yang menimpa korban Muarah pada Jumat (22/12), sekitar pukul 10.00.

BACA JUGA:Warga Sampang Madura Ditembak Orang Tak Dikenal

Saat ini Polda Jatim sedang bekerja membantu penyidikan yang dilakukan Polres Sampang.

"Tim Jatanras telah kami turunkan, kemudian tim labolatorium forensik (labfor) kami turunkan untuk membantu mengungkapkan kasus ini. Mohon doanya semoga cepat terungkap kasus ini," kata Kombespol Dirmanto, Selasa (26/12).

Dirmanto menegaskan, bahwa informasi yang pihaknya terima dari penyidik, dalam kasus penembakan ini tidak ditemukan adanya muatan politik didalamnya.

"Belum ada ditemukan muatan politik terkait kasus ini," jelasnya.

Dalam kasus ini, lanjut Kabidhumas masih ditangani Polres Sampang. Sementara dari pihak Polda Jatim hanya membantu memberikan asistensi dalam mekanisme penyelidikan kasus ini.

"Selain Tim Jatanras yang diturunkan, ada labfor dan semua yang terkait dengan mekanisme penyelidikan yang dimiliki oleh Polda kita turunkan semua," ungkapnya.

Selain itu pihaknya juga belum bisa memastikan berapa jumlah pelaku apakah satu atau lebih.

"Nanti, kita tunggu saja, kita tidak boleh menduga-duga karena ini proses penyidikan yang sedang berjalan. Ditunggu saja," imbuhnya.

"Kemudian ada 11 orang yang diperiksa sebagai saksi. Dan untuk rekaman CCTV serta bukti bukti lain, mohon ditunggu. Kalau memang sudah update terkait perkembangan kasus ini, nanti kita sampaikan," pungkasnya. (*)

Sumber: