Sosialisasi dan Penyerahan TTG GreenTech Fusionizer sebagai Alat Pengolahan Sampah Plastik

 KKNT Kelompok 01 UPN Veteran Jawa Timur

Penulis: Ikhsan

Minimnya kesadaran akan membuang sampah pada tempatnya menjadi dasar mengapa masih banyak warga desa yang membuang sampah sembarangan atau tidak pada tempatnya. Serta sampah yang berasal dari laut sering terbawa sampai ke Pantai PKPR Desa Randuputih, Kecamatan Dringu, Probolinggo.

Kebiasaan warga Desa Randuputih adalah membakar sampah, sehingga membuat polusi udara. Polusi udara dapat menyebabkan penyakit bagi yang menghirupnya, maka dari itu Ikhsan selaku ketua kelompok 01 memutuskan untuk membuat Teknologi Tepat Guna (TTG) Pengolahan Sampah Plastik.

BACA JUGA:Kelompok 1 KKN Tematik UPN Veteran Jatim Redesign UMKM Lokal Desa Randuputih

TTG merupakan inovasi yang wajib dibuat oleh seluruh kelompok KKNT UPN “Veteran” Jawa Timur, banyak hal yang dapat dibuat sebagai inovasi untuk ditinggalkan di desa tempat kegiatan KKN berlangsung.

BACA JUGA:KKNT UPN Veteran Jawa Timur Bersama Posyandu dan Bidan Desa Gelar Sekolah Orang Tua Hebat di Desa Randuputih

Nantinya, TTG yang dibuat dan akan ditinggalkan di desa tempat kelompok 01 berkegiatan KKN adalah “GreenTech Fusionizer”, kelompok 01 memilih alat tersebut dikarenakan Desa Randuputih masih minim terkait pengelolaan limbah sampah plastik yang ada di Desa Randuputih.

GreenTech Fusionize merupakan alat yang dirancang khusus untuk mengolah limbah plastik menjadi bahan baku yang dapat digunakan dalam pembuatan paving block. Alat tersebut dapat membantu warga Desa Randuputih untuk mengurangi limbah sampah plastik, selain berguna untuk membuat paving block bisa juga untuk membuat property interior rumah

Penyerahan dilakukan pada hari Rabu 13 Desember 2023 di Balai Desa Randuputih, disana penyerahan disambut baik oleh pihak Lembaga Desa, perwakilan Karang Taruna, dan Unit Kelola Sampah Desa, Lembaga Desa sangat berterima kasih atas bantuan alat pengolahan sampah plastik yang diberikan oleh mahasiswa peserta KKNT UPN “Veteran” Jawa Timur, Kegiatan tersebut ditutup dengan berfoto bersama sebagai simbolis. (*)

 

Sumber: