Pembunuhan Sopir Taksi Online di Sidoarjo, Ini Pengakuan Keluarga Korban

SURABAYA, MEMORANDUM - Keluarga AM (52), sopir taksi online yang ditemukan tewas di sungai Sidoarjo pada Jumat 16 Desember 2023 mengungkapkan sosok almarhum sebagai orang yang baik, bertanggung jawab, dan taat beribadah.

Nasrudin, anak almarhum yang masih duduk di SMKN 2 Jabon Porong Sidoarjo ini mengatakan, ia terakhir kali bertemu dengan ayahnya pada hari Kamis sepulang dari Bali 14 Desember 2023. Saat itu, mereka sempat mencuci motor dan mobil bersama-sama di rumah.

"Saya bertemu dengan bapak itu ya hari Kamis sepulang dari Bali, saat itu kami nyuci motor dan nyuci mobil bersama-sama di rumah," ujar laki-laki yang juga aktif dalam kegiatan ekstra Paskibra ini.

Nasrudin tidak menyangka akan kehilangan sosok yang dikaguminya.

BACA JUGA:Pengemudi Taksi Online Ditemukan Tewas di Dalam Mobil

"Kami sekeluarga tidak menyangka hal ini akan menimpa keluarga kami, karena sebelum berangkat, keluarga, terutama ibu tidak ada gelagat apapun dan tidak ada pesan-pesan terakhir yang disampaikan oleh bapak," tandasnya.

Saat wartawan Memorandum melakukan wawancara, pihak keluarga agak sedikit keberatan.

"Mohon maaf, sebenarnya kami tidak mau melakukan wawancara karena fokus pada kasus bapak dahulu, jadi saya tidak bisa menyampaikan apa-apa karena kami masih menunggu kabar dari pihak kepolisian mengenai pengembangan kematian dari bapak ini,"  terangnya.

Nasrudin berharap, kematian dari korban segera menemukan titik terang. "Mudah-mudahan polisi segera bisa menyelesaikan kasus ini, mohon doanya," pungkasnya.

BACA JUGA:Driver Taksi Online Dilaporkan Hilang

Hal senada juga diucapkan Hisyam, kerabat dekat dari korban yang mengatakan bahwasannya korban memiliki jiwa sosial yang sangat tinggi dan keluarga besar sangat terpukul atas meninggalnya korban.

"Beliau ini memiliki (jiwa) sosial yang tinggi, apabila dia tidak bekerja pada hari Sabtu dan Minggu ia gunakan waktunya untuk kepentingan sosial," ungkapnya.

"Kami juga belum tahu motif dari pembunuhan ini, namun barang bukti mobil sudah ditemukan," tandasnya.

Diketahui sebelumnya, AM ditemukan tewas di sungai Jalan Ali Mas'ud Buduran, Sidoarjo, Jumat 16 Desember 2023. Hasil autopsi menunjukkan bahwa korban meninggal karena kekerasan benda tumpul di bagian kepala.(mtr)

Sumber: