Jadikan Penggiat Masyarakat sebagai Motor Utama Sosialisasikam Bahaya Narkoba

SURABAYA, MEMORANDUM-Satreskoba Polrestabes Surabaya membentuk Tim Pokja Program Preemtif Kampung Bebas dari narkoba Kelurahan Putat Jaya  memberikan sosialisasi kepada Ibu-Ibu PKK di RW 8 dan RW 15 Kelurahan Putat Jaya.

 

 Kegiatan tersebut, bertujuan untuk mengajak para warga untuk berperan aktif dalam menjaga anggota keluarga dan lingkungan tempat tinggal mereka dari ancaman narkoba yang semakin terus memperihatinkan.

 

Dalam kegiatan ini Tim Pokja Kampung Bebas Narkoba Kelurahan Putat Jaya memberikan wawasan kepada warga tentang berbagai macam jenis-jenis narkoba, bahayanya bagi kesehatan. Dampak sosialnya dan juga ancaman hukuman yang akan didapatkan apabila seseorang telah menjadi bagian dari peredaran dan jaringan narkoba.

BACA JUGA:Trans Jatim Koridor III Diresmikan, Bank Jatim Raih Piagam Apresiasi

Melalui Kampung Bebas Dari Narkoba, diharapkan Kelurahan Putat Jaya, yang selama 2 tahun terakhir ini menjadi wilayah paling rawan peredaran dan penyalahgunaan narkoba di wilayah hukum Polrestabes Surabaya dapat terbebas dan bersih dari narkoba.

BACA JUGA:BNNK Surabaya Dukung Penuh Kampung Tangguh Bersih Narkoba

Kapolretabes Surabaya Kombespol Pasma Royce melalui Kasatreskoba AKBP Daniel Marunduri mengatakan, mewujudkan sebuah lingkungan yang 100 % bersih dari narkoba memang sebuah tugas yang besar dan bukan hanya tugas dari Pemerintah, Kepolisian, BNN, dan pihak-pihak stake holder lainnya. 

 

Namun yang paling utama sendiri adalah peran-peran aktif dari masyarakat Surabaya sendiri yang harus sadar dan berani bertindak apabila sudah mengetahui adanya peredaran dan penyalahgunaan narkoba di lingkungan tempat tinggal mereka. 

 

" Kehadiran Kampung Bebas Dari Narkoba di Kelurahan Putat Jaya, setidaknya dapat menjadi tonggak harapan bagi masyarakat untuk menyampaikan informasi dan motor semangat bagi masyarakat sekitar untuk berani pasang badan dalam memerangi narkoba," pungkas Daniel. 

 

Sumber: