Rusunawa Menanggal Surabaya Tak Aman, Beat Penghuni Dicuri

Rusunawa Menanggal Surabaya Tak Aman, Beat Penghuni Dicuri

Aksi terduga pelaku terekam CCTV. --

Surabaya, Memorandum - Rusun Menanggal, Surabaya, rawan curanmor, Rabu, 27 September 2023. Terbukti, dua bandit motor berhasil menggasak motor Honda Beat Street L 2813 BAI milik Suci Wahyuningsih (25), salah satu penghuni Rusunawa Dukuh Menanggal Blok B. 

 

Akibat aksi terduga pelaku, motor korban yang masih baru dan dicicil empat kali raib.  Kasus tersebut sudah dilaporkan ke Polsek Gayungan. 

 

Pemilik motor Suci Wahyuningsih mengatakan, motor diketahui hilang saat dirinya hendak berangkat jualan kue risoles, Minggu, 24 September 2023, pukul 15.00 WIB.

 

Saat diparkiran, motor sudah tidak ada. Korban lalu memberitahu suami dan beberapa tetangga rusun. Selanjutnya korban meminta tolong pengelola rusun untuk mengecek CCTV. 

 

Suci mengungkapkan, dari rekaman kamera pengintai terduga pelaku sudah menggambar atau memantau motor sejak pukul 13.00 WIB. "Terduga pelaku dua orang. Kayak anak dan bapak," ujar Suci.

 

Terduga pelaku yang diduga masih remaja atau anak baru gede (ABG) datang terlebih dahulu. Kemudian datang berdua bersama terduga pelaku dewasa, Senin 25 September 2023, sore.

 

Perempuan yang baru setahun tinggal di Rusunawa ini menambahkan, motor sebelumnya sudah dikunci setir dan lubang kunci ditutup. 

 

"Terduga pelaku yang bapak-bapak kayak ngongkek (merusak, red) kunci setir. Nggak sampai lima menit pelaku berhasil membobol kunci," bebernya. 

 

Usai berhasil menyalakan mesin motor, terduga pelaku kabur beriringan keluar area rusunawa. Diakuinya, akibat aksi terduga pelaku kerugian sekitar Rp 5 juta. Sebab, baru mengangsur empat kali dan membayar uang muka.

 

"Sudah lapor polisi," ungkapnya. Pihaknya berharap, polisi menindaklanjuti laporan dan pelaku bisa ditangkap. 

 

Sementara salah satu tetangga korban Sri Legiem mengaku, saat kejadian dirinya sedang berada di pojok belakang rusunawa memilah sampah. Awalnya, dia menduga dua orang bukan pelaku curanmor.

 

"Tak pikir orang rusun sebelah. Mulai pukul 11.00 WIB sudah terlihat. Dua orang, satu kayak masih anak umuran SMP," terangnya. (rio/fer)

Sumber: