Kapolres Malang Apresiasi Kampung BeNar Desa Landungsari

Kapolres Malang Apresiasi Kampung BeNar Desa Landungsari

Malang, memorandum.co.id-Kapolres Malang AKBP Putu Kholis Aryana Kapolres Malang melakukan kunjungan ke kampung ‘Bebas dari Narkoba’ (BeNar), di Desa Landungsari, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, Selasa (22/8). Kunjungan ini untuk memberikan, dukungan dan apresiasi terhadap upaya yang dilakukan Masyarakat untuk mendukung kepolisian beserta Muspika dalam memerangi peredaran narkoba. Dalam kunjungannya ke kampung BeNar, Kapolres Malang didampingi oleh Kapolsek Dau Kompol Triwik Winarni, dan Kasatresnarkoba AKP Subijanto, serta Muspika Kecamatan Dau. Mereka bersama-sama meninjau Posko Tirto Kampung BeNar di Balai Desa Landungsari. Kegiatan Kampung BeNar di Desa Landungsari ini merupakan bagian dari upaya bersama untuk memberantas peredaran narkoba di wilayah setempat secara khusus. Kapolres Malang memberikan apresiasi yang tinggi terhadap inisiatif ini dan berharap keberadaan kampung BeNar dapat menciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif di wilayah tersebut. “Pembentukan kampung bebas dari narkoba merupakan salah satu upaya yang dilakukan dalam memberantas peredaran narkoba di Kabupaten Malang, harapannya bisa menjadi contoh bagi kawasan lainnya,” kata AKBP Putu Kholis Aryana. Dalam kunjungan tersebut, Kapolres dan rombongan juga berdiskusi dengan warga desa dan tokoh masyarakat terkait tantangan yang dihadapi serta langkah-langkah strategis yang untuk memastikan keberlanjutan dari program kampung BeNar. AKBP Putu Kholis Aryana memberikan dorongan semangat kepada masyarakat dan pemerintah desa untuk terus bersinergi dalam menjaga kebersihan dan keamanan lingkungan. Kapolres menjelaskan selain Desa Landungsari, ada satu lagi lokasi di Kabupaten Malang yang ditunjuk dan diproyeksikan sebagai kampung BeNar, yaitu Kelurahan Ardirejo, Kecamatan Kepanjen. Upaya ini merupakan bagian dari strategi pemerintah, dalam memerangi peredaran narkoba yang semakin mengkhawatirkan di berbagai daerah. Putu Kholis mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk Muspika dan perangkat desa, untuk bersinergi dalam melawan peredaran narkoba. Pihaknya menekankan pentingnya peran aktif, masyarakat dalam menjaga lingkungan dari bahaya narkoba dan melindungi generasi muda dari pengaruh negatifnya. “Kami berharap peran aktif masyarakat untuk bersama-sama memberantas narkoba, kepolisian tidak mungkin bekerja sendiri tanpa ada dukungan masyarakat,” ujarnya. Kunjungan Kapolres Malang ini merupakan langkah nyata dalam mendukung upaya pencegahan dan penanganan narkoba di tingkat lokal. Semoga dengan sinergi antara aparat kepolisian, pemerintah, dan masyarakat, Kabupaten Malang dapat menjadi contoh dalam memerangi peredaran narkoba dan menciptakan lingkungan yang lebih aman dan sehat bagi seluruh masyarakat. (kid/ari/ono)

Sumber: