Kemenag Apresiasi Keberhasilan Polri Tangani Masalah Umrah dan Haji Khusus

Kemenag Apresiasi Keberhasilan Polri Tangani Masalah Umrah dan Haji Khusus

Jakarta, memorandum.co.id - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas hari ini memberikan penghargaan kepada Polda Metro Jaya dan Polda Jawa Barat. Penghargaan diberikan atas keberhasilan mereka dalam penanganan masalah umrah dan haji furoda pada PT Naila Syafaah Wisata Mandiri dan PT Al Fatih Indonesia Travel. “Penghargaan ini adalah sebuah permulaan dan langkah awal kita (Kemenag -red) dalam melindungi warga negara kita, serta ungkapan terima kasih kepada seluruh stakeholder yang sudah bekerja luar biasa dalam mengikuti peraturan yang telah ditetapkan." Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri Subhan Cholid, Rabu (16/8/23) "Dengan kerja sama dan semangat serta upaya bersama yang telah dilakukan selama ini, diharapkan ke depannya kita bisa menghasilkan suatu skema untuk melindungi setiap warga, baik jemaah maupun para penyelenggara,” imbuhnya Subhan mengungkapkan, salah satu penyebab jemaah umrah gagal berangkat adalah banyaknya calon jemaah yang tergiur harga murah dari pihak penyelenggara ibadah umrah. Kondisi ini juga dipicu oleh panjangnya antrean jemaah haji Indonesia sehingga mendorong masyarakat berbondong-bondong berangkat ke Tanah Suci untuk melaksanakan ibadah umrah. “Permasalahan haji dan umrah ini adalah never ending story, selalu ada dinamika yang terjadi di masyarakat. Saat ini, Arab Saudi memang sedang membuka seluas-luasnya penyelenggaraan ibadah umrah, hampir sepanjang tahun bisa ditemukan jemaah umrah Indonesia di sana. Salah satu pemicu terjadinya hal ini adalah karena antrean haji kita yang sangat panjang,” jelas Subhan. Dengan kehadiran pihak kepolisian, Subhan mengatakan pihaknya sangat terbantu. Ia pun berharap, kasus-kasus yang terjadi dapat memberikan pelajaran kepada masyarakat. “Kami sangat terbantu, sudah ada hasilnya. Kami harap ini dapat memberikan i’tibar kepada masyarakat bahwa percaya itu baik, tapi asal percaya juga membahayakan. Harapannya lagi, semoga ke depan dapat disiapkan wadah yang konkret agar upaya pencegahan seperti ini dapat lebih digencarkan,” pungkasnya. Sementara itu, Pati Bareskrim Mabes Polri Brigjenpol Arif Rachman, menyebutkan bahwa penghargaan ini merupakan sarana silaturahmi antara Kepolisian dan Kementerian Agama. “Penghargaan ini adalah sebagai sarana saya silaturahmi dengan Kemenag, agar penanganan masalah umrah dan haji khusus kedepannya juga dapat lebih efektif dan efisien,” ujarnya. (*/Rdh)

Sumber: