Selain ETLE, Pelanggar Lalin di Tulungagung Bakal Terekam Mobil INCAR

Selain ETLE, Pelanggar Lalin di Tulungagung Bakal Terekam Mobil INCAR

Tulungagung, memorandum.co.id - Sukses menerapkan electronic traffic law enforcement (ETLE) di Simpang Empat Tamanan, kini Satlantas Polres Tulungagung mengaktifkan ETLE mobile. Sistem ini dikenal dengan nama Intregated Node Captured Attitude Record (INCAR). Kasatlantas Polres Tulungagung, AKP Mohammad Bayu Agustyan mengatakan, ujicoba penggunaan mobil INCAR sudah mulai dilakukan sejak Selasa (19/4). Perangkat canggih di dalam mobil INCAR mampu merekam hingga 120 pelanggaran lalu lintas dalam 5 menit operasional. Dijelaskan Bayu, ketika diujicobakan di Simpang Empat TT (Kota), perekam di Mobil INCAR menggambarkan angka pelanggaran yang lebih rendah. Hal ini menunjukkan, kedisiplinan pengguna jalan di wilayah kota cukup bagus. Sementara hasil ujicoba di beberapa titik lainnya sepanjang hari Selasa lalu, kata Bayu, pihaknya mendapati ratusan pelanggaran yang tercapture. Untuk tahap selanjutnya adalah verifikasi yang dilakukan oleh verifikator guna memastikan keabsahan pelanggarannya. "Yang sepanjang hari Selasa itu kita temukan 230 pelanggaran terekam," ungkapnya. Bayu menjelaskan, tidak hanya pengguna roda dua saja, Mobil INCAR juga bisa merekam pelanggaran yang dilakukan oleh pengguna mobil, dan kendaraan dengan muatan berlebih. "Mulai dari pengguna roda dua yang tak pakai helm, pengguna mobil yang tak pakai safety belt, kemudian over dimensi, dan kendaraan yang berhenti tanpa memasang tanda segitiga," papar dia. Ke depan, masih kata Bayu, mobil INCAR akan diletakkan di titik-titik rawan pelanggaran lalu lintas. Kemudian pengguna jalan yang terekam melakukan pelanggaran akan mendapatkan surat pemberitahuan atas pelanggaran yang dilakukan. Selanjutnya pemilik kendaraan yang mendapatkan surat pemberitahuan pelanggaran masih bisa melakukan verifikasi. Semisal kendaraannya dipinjam, atau karena kendaraannya sudah dijual, dan lain- lain. "Diharapkan kedisiplinan masyarakat semakin membaik dan pelanggaran semakin menurun," pungkasnya. (fir/mad)

Sumber: