Memorandum Dukung Lomba Tahfiz Alquran di PP Aqidah Usymuni
SUMENEP- Surat Kabar Harian (SKH) Memorandum menjadi salah satu pendukung lomba tahfiz Alquran juz 30 se-Kabupaten Sumenep di Pondok Pesantren (PP) Aqidah Usymuni, Tarate, Sumenep, Minggu (20/10). Lomba khusus anak-anak berusia maksimal 15 tahun tersebut digelar oleh Forum Silaturrahim Santri Daratan (Forssad) PP Aqidah Usymuni. Tujuannya untuk menjaring tahfiz muda di Kabupaten Sumenep. "Lomba tahfiz dilaksanakan dalam rangka memeriahkan Hari Santri Nasional 2019. Lomba yang pertama kali kami gelar ini dibatasi 60 peserta. Alhamdulillah pesertanya sampai membeludak," tutur ketua panitia lomba, Alfarid. Menurut Farid, penilaian untuk peserta meliputi kelancaran membaca, kefasihan makharijul huruf, tajwid, dan etika peserta. Juara pada lomba tersebut berhak mendapatkan tropi, sertifikat, dan uang pembinaan. Farid juga meminta maaf kepada peserta yang tidak bisa mendaftar. Karena peserta sudah memenuhi kuota 60 orang dengan delegasi per yayasan maksimal 2 orang. ”Kuota sudah terpenuhi sehingga ada 15 yayasan terpaksa kami tolak,” urai dia. Sementara itu, pengasuh Pondok Pesantren Aqidah Usymuni KH Lukmanul Hakim mengapresiasi lomba tersebut. Ia berjanji akan selalu mendukung kreativitas dan kegiatan para santri yang mengarah pada hal positif. "Kami berharap melalui lomba tahfiz Alquran mampu mengajak masyarakat khususnya generasi muda untuk meningkatkan kecintaannya terhadap pengetahuan Alquran sehingga mampu melahirkan generasi baru pencinta Alquran," terang putra Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sumenep, KH A Shafraji tersebut. Kiai Hakim juga berharap, lomba tahfiz Alquran bisa menjadi wadah bagi generasi muda untuk mencintai, menghafal, dan mendalami ilmu Alquran. Karena saat ini generasi muda banyak yang mengabaikan ajaran kitab suci umat Islam tersebut. (aan/tyo)
Sumber: