Dibantu BKO Brimob Polda Jatim, Polsek Arosbaya Lakukan Penyekatan

Dibantu BKO Brimob Polda Jatim, Polsek Arosbaya Lakukan Penyekatan

Bangkalan, Memorandum.co.id - Berbagai upaya terus dimaksimalkan Tim Satgas Kecamatan Arosbaya untuk meminimalisir lonjakan kasus covid-19. Maklum, selain berstatus zona merah, salah satu wilayan kecamatan di pesisir Utara Kabupaten Bangkalan ini juga sebagai episentrum sebaran covid paling mencemasakan. Setiap hari, data sebaran dan jumlah warga terpapar covid varian baru Delta B-1617 itu terus melonjak fantastis. Data terakhir per Kamis (27/6) sore, jumlah warga terkonfirmasi positif berdasar hasil Swab-PCR di Kecamatan Arosbaya sudah mencapai 257 warga. Jauh membubung naik dibanding sehari pasca Hari Raya Idul Firi 1442 H, Jumat (14/5) lalu, sebanyak 49 warga. “Untuk mengantisipasi agar seberan virus tidak semakin meluas, anggota Polsek secara terpadu bersama anggota , Koramil dan petugas trantib kantor kecamatan, sudah memaksimalkan berbagai cara dan upaya. Itu kami lakukan setap hari covid,” kata Kapolsek Arosbaya, AKP Moh Rifai, Jumat (18/6) pagi. Seperti Kamis (17/6) tadi malam, dipimpin langsung Kapolsek, belasan anggota Polsek sebagai bagian dari Tim Satgas Penanganan Covid Kecamatan didukung BKO personal Brimob Polda Jatim melakukan penyekatan di sepanjang ruas jalan raya Kecamatan Arosbaya. Termasuk menyekat beberapa jalan perkampungan yang memberlakukan PPKM-Mikro. “Targetnya untuk membatasi mobilitas kegiatan warga di luar rumah, agar potensi seberan covid bisa ditekan turun,” tandas AKP Moh Rifai. Dalam aplikasinya, anggota dan BKO Brimob Polda mencegat siapapun warga yang melintas di jalan. Tak ada tebang pilih. Itu berlaku bai pengendara sepeda motor, mobil maupun pejalan kaki. Jika mereka tak bisa menunjukkan surat keterangan bebas dari covid berdasar hasil rapid test antigen atau PCR, akan disuruh putar balik untuk tidak keluyuran kemana-mana. “Kepada mereka juga kami ingatkan dengan cara-cara yang humanis agar semakin disiplin menerapkan prokes, utamanya 5-M,” papar AKP Moh Rifai. Yakni, wajib memakai masker, rajin mencuci tangan, menjaga jarak ideal, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas kegiatandi luar rumah. Beban tugas anggota malam itu belum jeda. Sebab setelah melakukan penyekatan, mereka menyisir kompleks perokoan, retoran, rumah makan dan warung yang berjejer di kanan-kiri sepanjang jalan raya Kecamatan Arosbaya. Kali ini, anggota dan personal BKO Brimob Polda, bagi-bagi masker dan multi vitamin pendongkrak daya tahan tubuh kepada prngunjung. Juga kepada warga perkampungan di sekitar Kota Arosbaya. Tujannya agar imunitas warga tak gampang terpapar covid. ”Rutinitas kegiatan seperti ini, akan tetap rutin kami lakukan sampai sebaran covid di Arosbaya melandai,” pngkas AKP Moh Rifai.(ras)

Sumber: