Antisipasi Bahaya Narkoba hingga Sukseskan Pilkada Mojokerto dengan Bubur Sruntul

Antisipasi Bahaya Narkoba hingga Sukseskan Pilkada Mojokerto dengan Bubur Sruntul

Mojokerto, memorandum.co.id - Berbagai upaya dilakukan Kapolres Mojokerto AKBP Dony Alexander bersama jajaranya untuk harkamtibmas di wilayah hukumnya. Di antaranya dengan program unggulan bubur sruntul yang dilaksanakan di Masjid Jami Sabilul Huda, Desa Pacing, Kecamatan Bangsal, Jumat (18/9/2020). Bubur Sruntul adalah program Polres Mojokerto dalam rangka harkamtibmas terlebih saat ini masih meningkatnya penyebaran Covid-19, yang tidak kalah berbahayanya dengan penyebaran narkoba. Termasuk demi menciptakan Pilkada Serentak 2020 yang aman, damai, sejuk pada 9 Desember 2020. Masjid Sabilul Huda Desa Pacing adalah salah satu masjid tangguh yang menerapkan protokol kesehatan dalam penyelenggaraan ibadahnya. Dengan dilengkapi piranti yang memadai, bilik disinfektan, thermo gun,  dan mewajibkan jemaahnya menggunakan masker dan menjaga jarak dalam beribadah untuk mencegah penyebaran Covid-19. Kapolres Mojokerto pun mengapresiasi atas upaya yang telah dilakukan Masjid Sabilul Huda. Sambung silaturahmi dengan santri, umat, dan ulama adalah salah satu jurus jitu Polres Mojokerto dalam menjalin sinergi antara TNI-Polri, pemerintah daerah dengan santri, umat dan ulama untuk bekerja sama dalam mewujudkan harkamtibmas yang kondusif. Dalam imbauanya,  kapolres mengatakan, memasuki tahapan pilkada yang akan dilaksanakan pada 9 Desember  jangan sampai terpecah belah demi kepentingan tertentu, lebih bijaksana terhadap berita di media sosial, sehingga pilkada berjalan aman, damai dan sejuk. Masalah narkoba di Mojokerto juga menjadi perhatian Kapolres. "Kami mohon apabila mengetahui informasi di desa agar disampaikan ke bhabinkamtibmas untuk memutus mata rantai peredaran narkoba," pungkas Dony. (war/fer)

Sumber: