Suami Meninggal karena Covid-19, Istri Menolak Diisolasi

Suami Meninggal karena Covid-19, Istri Menolak Diisolasi

Lumajang, Memorandum.co.id - Gegara suami meninggal dunia akibat terkofirmasi Covid-19, NS (54), warga Dusun Sukorame, Desa Sukosari, Kecamatan Kunir menolak diisolasi meskipun positif Covid-19. Sebelumnya, MS (55), suami NS pada Selasa (21/7) dirawat di IGD RSUD Haryoto Lumajang dengan diagnosa terkonfirmasi covid-19. Pada Jum'at (24/7) siang sekira pukul 13.10 WIB MS dinyatakan meninggal dunia oleh dokter RSUD Haryoto Lumajang. Selanjutnya pada Jumat malam sekira pukul 29.19 WIB dilakukan rapid test kepada NS, istri dari almarhum MS karena memiliki riwayat kontak erat dengan almarhun. Hasilnya reaktif. Pihak RSUD Haryoto pun meminta NS melakukan isolasi namun pihak keluarga menolak dengan alasan trauma atas meninggalnya MS, suami dari NS. Pihak keluarga NS menghendaki isolasi mandiri di rumah. Setelah melalui negosiasi yang cukup alot, pihak RSUD Haryoto memberikan pengertian atas dampak dari covid-19. Apabila tidak ditangani dengan serius akan berdapak meluas menulari warga lainnya. Sememntara itu, Direktur RSUD dr. Haryoto Lumajang, Halimi Maksum membenarkan kejadian itu. Menurutnya, setelah mendapat bujuk rayu, akhirnya keluarga NS menerima keputusan dari pihak RSUD Haryoto untuk dilaksanakan isolasi. "Malam itu juga NS melaksanakan isolasi di salah satu ruang melati RSUD Haryoto Lumajang," jelas Halimi.(tri)

Sumber: