Tarik Napas Naik Kelas
He...he...he... tarik napas naik kelas. "Mulai besok, kita tarik napas naik kelas," kata founder SDI, Dahlan Iskan, memberi pengumuman. Apa maksud penggagas Senam Dahlan Iskan yang di komunitas senam biasa dipanggil Abah DI ini? "Setiap tarikan napas, dalam hati kita ucapkan terima kasih paru-paru. Lalu, tarikan kedua, kita ucapkan lain lagi," kata DI. Ada lima belas kali ambil napas panjang usai senam. Boleh pakai pedoman 10:10:10, 20:20:20 atau 30:30:30. Tergantung pesertanya dan kekuatan bernapasnya. Jika berbagai umur sebaiknya 10:10:10. Jika sudah terbiasa, bisa meningkat. Maksudnya: 10 detik ambil napas (inhale), 10 detik menahan napas (hold) dan 10 detik melepas (exhale). Ambil napas selalu pakai hidung dan melepasnya pakai mulut sehalus mungkin. Nah, mulai proses menarik napas inilah kita mengucapkan di dalam hati: terima kasih kepada paru-paru yang telah bekerja kepada kita nonstop 24 jam tanpa istirahat. "Jangan pikir yang lain-lain. Tutup mata. Pikiran fokus ke tarikan napas. Dirasakan senikmat-nikmatnya. Itulah inti meditasi atau bersemedi," kata DI. Berikut contohnya: 1. Tarik napas panjang pertama: terima kasih paru-paru, engkau baik sekali kepadaku. 2. Tarik napas kedua: terima kasih paru-paru. Aku tidur, kau tetap kerja untukku. 3. Ketiga: Terima kasih paru-paru, aku janji merawatmu. 4. Keempat: Terima kasih paru-paru, aku masukkan udara bersih dan segar untukmu. 5. Kelima: Terima kasih paru-paru, aku hindari asap agar kau tetap sehat dan awet. 6. Keenam: Terima kasih paru-paru, aku akan olah raga terus supaya kamu juga sehat. 7. Ketujuh: Terima kasih paru-paru, aku latih pernapasan diafragma untukmu. 8. Kedelapan: Terima kasih paru-paru, aku janji jauhi polusi untuk menjagamu. 9. Kesembilan: Terima kasih paru-paru, aku berdiri tegak untuk tarik napas terbaik untukmu. 10. Kesepuluh: Terimakasih paru-paru, aku perbanyak minum untuk jaga lapisan mukosamu. 11. Kesebelas: Terimakasih paru-paru, terima kasih wahai Sang Pencipta paru-paru, ciptaanMu sungguh sangat canggih, aku akan merawatnya sebaik mungkin. 12. Dan seterusnya. Latihan napas panjang ini bisa dinaikkan lagi kelasnya dengan latihan pernapasan diafragma, Intinya melibatkan diafragma dan bagian perut. Saat udara masuk bagian bawah, perut akan mengembang, lalu keluarkan melalui mulut dengan membuka bibir kecil saja untuk melepas napas pelan-pelan. Ada juga napas panjang lib strech. Sesuai namanya, latihan ini menekankan menahan udara di paru-paru lebih lama dari saat menarik napasnya maupun melepas napasnya. Ada juga latihan napas panjang pranayama. Intinya, setiap menghirup udara hanya menggunakan satu lubang hidung. Begitu juga membuangnya, juga menggunakan satu lubang hidung. Apa manfaaat tarik napas panjang dan dalam? 1. Meningkatkan fungsi paru 2. Meningkatakn aliran limfatik (getah bening) 3. Menurunkan tensi 4. Bantu detoksifikasi 5. Perbaiki sirkulasi darah 6. Mengurangi stres dan cemas. (Kaskus, 31-8-2012) Mari membiasakan bernapas panjang. Manfaatnya sungguh banyak. Jangan lupa berteri makasih kepada paru-paru dan tentu saja yang menciptakanNya. Alhamdulillah. Salam! Ali Murtadlo, Kabar Gembira Indonesia (KGI)
Sumber: