30 ODGJ Tulungagung Dikirim ke RS Lawang, Sebagian Pasien Lama

30 ODGJ Tulungagung Dikirim ke RS Lawang, Sebagian Pasien Lama

Sub Koordinator Kesehatan Jiwa Dinkes Kabupaten Tulungagung, Heru Santoso --

TULUNGAGUNG, MEMORANDUM.CO.ID - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten TULUNGAGUNG memberangkatkan 30 Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) ke RSJ Lawang, Malang pada Rabu 26 Februari 2025.

Mereka merupakan pasien jiwa yang selama ini mendapatkan pemantauan dan obat secara rutin dari sejumlah puskesmas di Tulungagung.

BACA JUGA:4 Pasien DBD Meninggal Awal Tahun, Dinkes Tulungagung Dorong PSN Massal


Mini Kidi--

Sub Koordinator Kesehatan Jiwa Dinkes Kabupaten Tulungagung, Heru Santoso mengatakan, pengiriman ODGJ kali ini adalah pengiriman ke lima selama bulan Januari - Februari tahun 2025.  

"Mereka akan menjalani perawatan di RSJ Lawang selama lebih kurang 14 hari," ujarnya.

Selanjutnya, terang Heru, para pasien akan dikirim kembali ke Tulungagung untuk mendapatkan perawatan rutin dari puskesmas dan dibantu oleh pihak keluarga.

BACA JUGA:Dinkes Targetkan Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) untuk 1 Juta Penduduk Tulungagung

"Kita juga menerima pasien yang pulang, karena masalah perawatan inapnya sudah selesai. Ada sekitar 32 orang yang dipulangkan," ungkapnya.

Heru menyebut, pengiriman ODGJ untuk menjalani rawat inap di RSJ Lawang merupakan kerjasama antara pihak RSJ Lawang dengan BPJS Kesehatan dan Dinkes Kabupaten Tulungagung. 

"Untuk pasien tidak dikenai biaya sama sekali," ucapnya.

BACA JUGA:Dinkes Tulungagung Evakuasi ODGJ Ibu dan Anak

Dari data milik Heru, pada pengiriman kali ini yang paling banyak mengirimkan pasien jiwanya adalah Puskesmas Campurdarat, disusul Puskesmas Ngunut.

Heru menuturkan, Pos Kesehatan Jiwa (Poskeswa) di kedua puskesmas tersebut sudah berjalan cukup baik. Sehingga memiliki database pasien jiwa mana saja yang memerlukan rawat inap di RSJ Lawang.

Sumber: