Jambret Apes di Klampis Jaya Berencana Pakai Uang Hasil untuk Bayar Angsuran dan Pesta Miras

SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Dua jambret yang diamankan oleh warga di Jalan Klampis Jaya akhir Desember 2024 lalu berencana memakai yang hasil untuk membeli minuman keras (miras) serta membayar angsuran surat kendaraan yang digadaikan di salah satu leasing.

Kedua pelaku jambret itu masing,masing M Basori (31) asal Jalan Semarang dan Moch Zainul Arifin (30) warga Jalan Babat, Bubutan. Keduanya diamankan setelah menjambret Siti Khadijah asal Keputih.

"Saya bantuin teman saya (Zainul) karena dia butuh uang untuk bayar angsuran BPKB," kata Basori kepada penyidik, Kamis 2 Januari 2025, siang.

BACA JUGA:Dua Jambret Kecelakaan Usai Beraksi, Gagal Pesta Miras Saat Malam Tahun Baru

Dalam aksinya, Basori mengaku berperan sebagai eksekutor. Sementara ia percaya dengan Zainul untuk menentukan korban. Ia menceritakan saat itu sudah berputar-putar keliling Surabaya untuk menentukan korbannya.

Saat melintas di Jalan Klampis Jaya, ia melihat seorang perempuan mengendarai sepeda motor sendirian. Keduanya pun langsung melakukan aksi penjambretan. "Saya yang berperan sebagai eksekutor pak. Teman saya yang menyetir sepeda motor yang menentukan korban," aku dia.

Naas, keduanya terlibat kecelakaan saat kabur sehingga bisa diamankan warga dan anggota Polsek Sukolilo yang kebetulan sedang patroli. Kepada polisi, ia mengaku baru sekali melakukan aksi penjambretan.

BACA JUGA:Jambret iPhone 11 Usai Pesta Miras, Tiga Sekawan Dituntut 4 Tahun Penjara

Kini ia mendekam di sel tahanan Polsek Sukolilo. "Baru sekali (melakukan aksi jambret). Dulu saya pernah masuk penjara karena masalah narkoba," pungkas Basori.

Nasib sial menimpa Mochamad Basori (31), asal Jalan Semarang dan M Zainul Arifin (30) asal Jalan Babat, Bubutan. Keduanya harus mendekam di balik jeruji besi usai terbukti merampas tas korbannya di Jalan Klampis Jaya, akhir Desember 2024 lalu.

Kedua tersangka diamankan usai terlibat kecelakaan tidak jauh dari lokasi kejadian. "Para pelaku merampas tas milik korban Siti, lalu mereka kabur berboncengan dan kecelakaan," terang Kapolsek Sukolilo Kompol I Made Patera Negara.(fdn)

Sumber: