Kereta Panoramic di KA Mutiara Timur Rute Surabaya-Banyuwangi Raih Sambutan Hangat, Terisi 32 Penumpang

SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Pada hari pertama dirangkaikannya kereta Panoramic pada KA Mutiara Timur dengan relasi Surabaya Pasarturi - Ketapang, disambut baik oleh masyarakat dengan terisi 32 tempat duduk, dari kapasitas total kereta Panoramic 38 tempat duduk.

Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, mengatakan bahwa masyarakat begitu antusias untuk menikmati indahnya perjalanan menuju arah Banyuwangi dengan kereta Panoramic yang dirangkaikan dengan KA Mutiara Timur.

"Dengan desain modern serta indahnya pemandangan mengesankan, menjadikan kereta Panoramic pada KA Mutiara Timur sebagai KA favorit untuk mendapatkan pengalaman perjalanan yang berkesan selama Libur Nataru 2024/2025," terangnya.

BACA JUGA:KA Mutiara Timur Kembali Beroperasi Sambut Liburan Iduladha

BACA JUGA:Stasiun Ketapang Banjir, KA Mutiara Timur dan KA Pandanwangi Terlambat Berjam-jam

Kereta Panoramic ini memiliki kelebihan dibanding sarana kereta lainnya, seperti jendela yang lebih lebar dengan tirai otomatis, atap kaca membentuk pola persegi (emerald panoramic roof) memanjang transparan dari depan hingga belakang, serta kursi yang dapat menghadap jendela untuk menikmati keindahan alam selama perjalanan.

Pada kesempatan ini, KAI Daop 8 Surabaya mengapresiasi para pelanggan dengan menghadirkan games seru pada para pelanggan kereta Panoramic yang berhadiahkan souvenir menarik pada hari perdana beroperasi ini.

BACA JUGA:Rel Terendam Banjir, Penumpang KA Mutiara Timur Gagal Berangkat

BACA JUGA:Wanita Kebonsari Tewas Disambar KA Mutiara Timur

Menjelang Hari Raya Natal 2024, berdasarkan data pada Selasa 28 Desember 2024 pukul 08.00 WIB, KAI Daop 8 Surabaya mencatat sebanyak 21.789 pelanggan akan berangkat menggunakan KA keberangkatan dari Daop 8 Surabaya. Sedangkan, terdapat 18.510 pelanggan yang turun di Daop 8 Surabaya. 

"Data ini masih akan terus bertambah, karena penjualan tiket masih berlangsung. KAI mengimbau masyarakat untuk segera melakukan pemesanan sebelum tiket KA yang diinginkan terjual habis," jelasnya.

BACA JUGA:Lalu Lintas ASDP Ketapang Lancar, Polresta Banyuwangi Siagakan Personel Pengamanan

BACA JUGA:Gili Ketapang Masih Krisis Air Bersih, AKBP Oki Kembali Kirim Bantuan

Luqman Arif menambahkan, bahwa apabila tiket yang diinginkan telah habis, masyarakat dapat memilih alternatif tanggal keberangkatan, atau menggunakan fitur connecting train yang tersedia pada aplikasi Access by KAI. Fitur ini akan mengkombinasikan jadwal perjalanan KA yang bersifat persambungan.

Sumber: