Pj Wali Kota Batu Simak Laporan Keadaan Ketenagakerjaan dan IPM di BPS

Pj Wali Kota Batu Simak Laporan Keadaan Ketenagakerjaan dan IPM di BPS

Tampak data laporan BPS Kota Batu, keadaan ketenagakerjaan Kota Batu Periode Agustus 2024, dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota Batu 2024. -Ariful Huda-

BATU, MEMORANDUM .CO.ID - Penjabat (Pj) Wali Kota Batu Aries Agung Paewai menyimak dengan seksama laporan Ketua BPS Kota Batu, Thomas Wunang Tjahjo, berkenaan dengan Keadaan Ketenagakerjaan Kota Batu Periode Agustus 2024 dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota Batu 2024. 

BACA JUGA:Kota Batu Susun Program Kerja TPAKD 2022

Pj Aries mendengarkan laporan terkait penurunan Angkatan Kerja yang signifikan sepanjang periode Agustus 2023-Agustus 2024 sebanyak 128.470 orang, turun 7.759 orang dibanding Agustus 2023.

Kemudian, Pj Aries juga menerima laporan terkait penurunan Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) pada tahun 2024 sebesar 73,53 persen, turun 5,46 persen poin dibandingkan TPAK Agustus 2023.

"Angkatan kerja Kota Batu yang mengalami penyusutan sebesar 7.759 orang dibandingkan Agustus 2023. Saya katakan bahwa penurunan ini terutama disebabkan oleh berkurangnya penduduk yang memiliki pekerjaan sebanyak enam ribu sekian orang, meskipun jumlah pengangguran juga mengalami penurunan sebesar 1.484 orang," kata Pj Aries. 

Pj Aries Juga ungkapkan seiring dengan menurunnya jumlah penduduk yang bekerja di Kota Batu, TPAK juga mengalami penurunan. Hal ini menunjukkan bahwa semakin sedikit penduduk yang aktif dalam mencari atau memiliki pekerjaan.

"Selain itu, data juga menunjukkan adanya kesenjangan yang cukup besar antara tingkat partisipasi angkatan kerja laki-laki dan perempuan," imbuhya.

Menurut  Pj Aries usai menerima laporan bahwa Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Kota Batu mengalami penurunan sebesar 3.63persen. 

Hal tersebut berarti setiap 100 orang angkatan kerja terdapat sekitar 3-4 orang yang menganggur. Pola penganggur di Kota Batu pada Agustus 2024 menunjukkan kecenderungan TPT laki-laki cenderung lebih tinggi dibandingkan TPT perempuan, yaitu 3,93 untuk TPT laki-laki berbanding 3,19 persen untuk TPT perempuan. 

"Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) perempuan umumnya lebih rendah dibandingkan laki-laki, terutama karena banyak perempuan yang memilih untuk mengutamakan peran domestik. Meskipun demikian, baik laki-laki maupun perempuan mengalami penurunan TPT pada Agustus 2024, dengan penurunan yang lebih signifikan pada laki-laki (1,70 persen poin) dibandingkan perempuan (0,29 persen poin)," tandasnya.

Ia juga mengungkapkan bahwa kondisi TPT pada Agustus 2024 mencerminkan kelanjutan penurunan yang terjadi sejak awal pandemi Covid-19. Kebangkitan sektor pariwisata di Kota Batu telah berkontribusi pada peningkatan penyerapan tenaga kerja di sektor jasa yang terkait, seperti akomodasi, restoran, perdagangan, dan transportasi.

Selanjutnya, Pj. Aries menyimak laporan terkait IPM Kota Batu tahun 2024 yang mencapai 79,69, meningkat 0,62 poin (0,78 persen) dibandingkan tahun sebelumnya (79,07). Ia mengatakan bahwa Peningkatan IPM 2024 terjadi pada semua dimensi, baik umur panjang dan hidup sehat, pengetahuan, dan standar hidup yang layak. 

"Pertumbuhan IPM 2024 sebesar 0,78 persen atau sebesar 0,62 poin dari tahun sebelumnya. Seluruh dimensi pembentuk IPM mengalami peningkatan, terutama pada dimensi standar hidup layak," pungkasnya. 

Sedangkan, dalam data yang dipaparkan oleh BPS Kota Batu, dijelaskan bahwa Peningkatan IPM tahun 2024 didukung oleh semua dimensi penyusunnya, terutama standar hidup layak. Indikator ini mengalami percepatan pertumbuhan yaitu sebesar 4,56 persen dibanding tahun sebelumnya 3,74 persen.

Sumber: