Target Partisipasi Pemilih di Pilkada Kabupaten Madiun Tak Tercapai, Paslon Harmonis Unggul Telak

MADIUN, MEMORANDUM.CO.ID - Target partisipasi pemilih 80 persen pada Pilkada Serentak di Kabupaten Madiun 2024 tak tercapai. Hasil penghitungan suara Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat, Selasa 3 Desember 2024 mencatat, tingkat partisipasi 78,78 persen atau diikuti 436.073 pemilih dari total 568.252 orang dalam daftar pemilih tetap (DPT). 

BACA JUGA:Survei WE Institute, Elektabilitas Paslon Madiun Tertinggi

"Untuk partisipasi masyarakat dalam pilkada tahun ini mencapai 78,78 persen,” kata Ketua KPU Kabupaten Madiun Nur Anwar tanpa menjelaskan faktor target partisipasi pemilih tak tercapai. 

Sementara itu, hasil rekapitulasi untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, paslon Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak memperoleh suara paling tinggi. 

BACA JUGA:Survei Republic Institute Pilkada Madiun, Maidi-Panuntun Dinilai Unggul

Paslon 1 Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim sebanyak 37.315 suara, Paslon 2 Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak mendulang 257.801 suara, dan Paslon 3 Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumta meraup 123.982 suara. 

BACA JUGA:Bawaslu Kota Madiun Hentikan Kasus Dugaan Money Politic

Kemudian, untuk perolehan suara pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Madiun paslon 1 Ahmad Dawami Ragil Saputro-Sandhika Ratna Ferryantiko (Madiun Menyala) sejumlah 194.421 suara. Dan paslon nomor urut 2 Hari Wuryanto dan Purnomo Hadi (Harmonis) unggul dengan jumlah sebanyak 241.652 suara.

BACA JUGA:Pilkada Kota Madiun, Besok Debat Terakhir Paslon

Paslon Harmonis yang diusung Golkar, Gerindra, PKS, NasDem, Hanura dan PKB serta enam parpol non parlemen itu unggul di 11 kecamatan. Di antaranya Kebonsari, Dolopo, Geger, Dagangan, Kare, Gemarang, Wungu, Madiun, Jiwan, Balerejo dan Sawahan. Sementara untuk paslon Madiun Menyala unggul di Kecamatan Mejayan, Saradan, Pilangkenceng dan Wonoasri. 

BACA JUGA:The Republic Intitute Bedah Hasil Survei Pilkada Kota Madiun, Ini Hasilnya

"Selanjutnya penetapan pasangan calon terpilih, yang rencananya dijadwalkan pada 12 Desember," jelasnya. 

Ditambahkan Anwar, sejauh ini rekapitulasi KPU daerah baik saksi paslon 1 maupun 2 nihil kejadian khusus atau tidak ada keberatan dan semuanya menerima hasil dengan baik. (dif/ju)

Sumber: