Tanah Ambles di Jalan Wonokromo Ditutupi Pasir, Akibat Kebocoran Pipa PDAM di Proyek Terowongan Pejalan Kaki
Tanah ambles di proyek terowongan pejalan kaki ditutupi pasir. -Oskario Udayana-
SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Jalan Wonokromo ambles dikarenakan ada kebocoran pipa PDAM di proyek pembangunan tunnel atau terowongan pejalan kaki, Selasa 22 Oktober 2024. Menurut keterangan Kusnan, warga Bumiarjo, mengungkapkan amblesnya aspal itu dampak dari bocornya pipa.
BACA JUGA:Pembangunan Terowongan TIJ Tinggal 30 Meter Selesai
"Saya dapat informasi dari pekerja proyek, amblesnya tanah karena ada kebocoran pipa PDAM di lokasi proyek terowongan pejalan kaki," kata Kusnan kepada memorandum.co.id, Selasa 22 Oktober 2024.
Kusnan menambahkan, kebocoran pipa itu menyebabkan banjir selutut orang dewasa. Air tersebut dapat menggerus pasir yang mengakibatkan jalan beraspal ambles.
BACA JUGA:Proyek Terowongan TIJ-KBS Capai 70 Persen
Sepengetahuan Kusnan, amblesnya struktur tanah sudah terjadi dua minnggu lalu. Karena struktur tanah tergerus air sehingga membuat sedikit demi sedikit lubang lubang semakin membesar.
"Agar tidak meluber ke jalan, air ditutup oleh karung berisi air. Sampai sekarang belum selesai dan masih perbaikan pipa," pungkas Kusnan.
BACA JUGA:PDAM Masih Tangani Kebocoran Pipa Imbas Proyek Terowongan TIJ
Perlu diketahui Pjs Wali Kota Surabaya Restu Novi Widiani meninjau proyek pembangunan tunnel atau terowongan pejalan kaki yang menghubungkan, Terminal Intermoda Joyoboyo (TIJ) menuju Kebun Binatang Surabaya (KBS), Jumat 18 Oktober 2024. Pembangunan kurang 30 meter lagi akan selesai dan tinggal finishing saja.
Restu mengatakan, pengerjaan tunnel sekitar 80 persen selesai. Kendala tidak ada, hanya di awal pengerjaan saja karena memang struktur yang sudah tua.
"Saat ini pengerjaannya kurang 30 meter lagi akan selesai dan tinggal pengawasan serta finishing saja," kata Restu. (rio)
Sumber: