Warga Semolowaru Selatan Diserang Gerombolan OTK, Rusak Rumah dan Toko
Bagong, pemilik toko kelontong membersihkan pecahan kaca etalase yang dipecah gerombolan pelaku. -Oskario Udayana-
SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Gerombolan orang tidak dikenal melakukan penyerangan terhadap warga Jalan Semolowaru Selatan Gang I, Surabaya, Minggu 15 September 2024 sekitar pukul 23.00 WIB. Mereka bukan hanya memukuli warga, tapi juga merusak rumah dan toko.
BACA JUGA:Kapolsek Sukolilo Pimpin Pengamanan Kedatangan Jemaah Haji Kloter Terakhir di Asrama Haji Sukolilo
Hingga saat ini, warga masih trauma dan terus berjaga-jaga di permukiman untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan. Mereka juga berkoordinasi dengan anggota Polsek Sukolilo dan jajaran samping.
BACA JUGA:Ini Pengakuan Bandit Ditembak Reskrim Polsek Sukolilo: Utang Judi Online
Menurut keterangan Heri, warga mengatakan, kejadian pukul 23.00 WIB. Saat itu dia membeli dua batang rokok di toko kelontong milik Bagong. Kemudian mengisapnya sambil ngobrol bersama pemiliknya.
BACA JUGA:Polsek Sukolilo Bantah Dituding Lepas Terduga Pelaku Narkoba
Tiba-tiba Heri melihat pengendara motor putar balik lalu dikejar gerombolan pelaku lalu dikeroyok. Padahal anak tersebut tidak tahu apa-apa.
BACA JUGA:Razia Hotel, Polsek Sukolilo Gerebek 10 Pasangan Bukan Suami Istri
Heri yang melihat kejadian itu, keluar dari toko dan mencegahnya. Dan sempat hendak dipukuli pelaku, tapi berhasil meyakinkan mereka sehingga tidak jadi dipukul.
BACA JUGA:Antara Sedih dan Senang, Pelaku Curanmor Nikahi Pujaan Hati di Polsek Sukolilo, Bulan Madu Ditunda
"Saya memang tidak tahu apa-apa. Saya lihat dari arah selatan sudah banyak teman-temannya yang menunggu di ujung gang. Saya lalu lari ke masjid dan bersembunyi di motor," ungkap Heri saat ditemui di lokasi kejadian sambil menunjukkan sebatang rokok yang dibelinya belum diisap, Senin 16 September 2024.
BACA JUGA:Aksi Heroik Tim Antibandit Polsek Sukolilo Ringkus Dua Bandit Curanmor
Setelah itu, Heri melihat para pelaku langsung merusak toko milik Bagong. Etalasenya dipecahi oleh mereka. Pelaku ada yang membawa botol bir dan dilempar ke toko, merusak rumah dan pagar tetangga.
"Sepertinya para pelaku mencari seseorang, tapi tidak ketemu. Saya tidak tahu motifnya apa," jelas Heri.
Sumber: