Kandang Ayam di Pulosari Terbakar, Kerugian Rp 8 Miliar

Genot, sapaan akrab Artista Nindya Putra menjelaskan, informasi kebakaran diterimanya sekitar pukul 11.40 WIB. Kemudian pihaknya langsung menerjunkan dua unit mobil pemadam dan empat unit mobil supply air.

Butuh waktu lebih kurang, 2,5 jam untuk memadamkan api dan memastikan tidak terjadi kebakaran susulan, yaitu dengan melakukan pembasahan di lokasi kejadian.

BACA JUGA:Praktik Jual-Beli Gelar Gubes, Inspektorat Kemendikbudristek Diduga Bekingi LLDIKTI VII Jatim

"Untuk pemadamannya selesai sekitar jam 13.00 WIB. Jadi lebih kurang 2,5  jam kita memaksimalkan armada yang ada," ungkapnya.

BACA JUGA:LLDIKTI VII Jatim Diduga Terlibat Jual-Beli Gelar Gubes, Pemerhati: Perlu Evaluasi dan Reformasi

Genot menyebut, akibat kejadian ini kerugian yang dialami pemilik kandang mencapai Rp 8 miliar. Hal ini dilihat dari kondisi kandang yang rusak. Bahkan seluruh besi penyangga dan plafon sengnya yang rusak, serta 60.000 ekor bibit ayam yang tak bisa diselamatkan.

BACA JUGA:Diduga, Praktik Jual-Beli Gelar Gubes Libatkan Petinggi LLDIKTI VII Jatim, Dibanderol Rp200-300 Juta

"Kalau menurut informasi yang kita terima itu kandangnya ada tiga lantai. Jadi masing-masing lantai ada 20.000 bibit ayam broiler. Itu totalnya 60.000 ayam broiler," pungkasnya. (*)

Sumber: