Diduga Depresi, Pria Pasuruan Bakar Diri di Rumahnya

Diduga Depresi, Pria Pasuruan Bakar Diri di Rumahnya

Petugas kepolisian saat melakukan olah TKP di lokasi warga yang bakar diri di dalam rumah-Biro Pasuruan-

PASURUAN, MEMORANDUM - Warga Jl Hasanuddin, Kelurahan Karanganyar, Kecamatan Panggungrejo, Kota PASURUAN mendadak riuh. Penyebabnya, salah satu warganya, Sodik (52), berteriak-teriak minta tolong usai dirinya melakukan percobaan bunuh diri dengan cara membakar diri. 

Sodik tinggal di Jalan Hasanudin Gang 17 Kelurahan setempat. Ia tinggal seorang diri di rumahnya. Diduga karena depresi, maka pada Senin 24 Juni 2024 malam, sekira pukul 19.45 WIB, ia beraksi dengan cara bakar diri.  

Sodik ditemukan dalam keadaan terluka bakar di bagian kaki, lengan dan sebagian tubuhnya. 

Menurut keterangan saksi, Sodik awalnya terdengar berteriak minta tolong. Saat mereka mendekat, Sodik terlihat berdiri di depan pintu rumahnya dengan tubuhnya yang melepuh penuh luka bakar. 

BACA JUGA:Pria Kedamean Gresik Tewas Terpanggang di Atap Rumah, Diduga Bakar Diri

Tanpa pikir panjang, para saksi segera menghubungi ambulance dan Polsek Gadingrejo.

Sodik kemudian dilarikan ke RSUD dr R Soedarsono Kota Pasuruan untuk mendapatkan penanganan medis. Petugas dari Polsek Gadingrejo yang datang ke TKP mengatakan korban Sodik diketahui mengidap depresi. Dan setiap harinya berada di dalam rumahnya.

Sementara Kasat Reskrim Polres Pasuruan Kota AKP Rudy Hidajanto yang juga datang ke TKP bersama  Unit Inafis langsung melakukan olah TKP. Petugas juga meminta keterangan dari para saksi serta kerabat korban.

"Kita masih selidiki penyebab awal hingga korban tega membakar dirinya di dalam rumahnya," kata AKP Rudy, Selasa 25 Juni 2024.

BACA JUGA:Ajak Nikah Ditolak, Pria Tangerang Ancam Bakar Diri

Hingga saat ini, penyebab kebakaran yang mengakibatkan Sodik terluka masih dalam penyelidikan. Diduga Sodik mengalami depresi sejak tahun 1992. Dia tinggal sendirian di rumahnya. Pihak berwajib masih belum dapat mengetahui secara pasti kronologi kejadian karena Sodik tidak dapat diajak berkomunikasi secara normal.

Kasus ini masih ditangani oleh Satreskrim Polres Pasuruan Kota. Polisi juga mengingatkan untuk selalu waspada dan memperhatikan keselamatan diri dan orang lain, terutama bagi mereka yang memiliki kondisi khusus.(kd/mh)

Sumber: