Pemuda Prigen Dibacok Gerombolan Gangster di Taman Dayu
Polisi mendatangi TKP di Taman Dayu Pandaan--
PASURUAN, MEMORANDUM.CO.ID - Kawanan gangster tidak hanya gentayangan di wilayah hukum Kota Pasuruan. Di wilayah Kabupaten seperti Pandaan pun tak luput dari kawanan gangster.
Seperti yang dialami Putra (22), pemuda asal Dusun Sidokatut Desa Ketanireng Kecamatan Prigen Kabupaten Pasuruan. Ia harus dilarikan ke fasilitas medis, setelah menjadi korban penyerangan sadis oleh gerombolan gangster di kawasan Taman Dayu Pandaan Atas, Desa Ketanireng, Jumat 19 September 2025 sekira pukul 02.00 WIB.
Akibatnya, korban menderita luka sabetan senjata tajam di bagian punggung.
BACA JUGA:Motor Mau Dirampas, Warga Kejayan Alami Luka Bacok di Lutut

Mini Kidi--
Menurut saksi mata, Noval, warga setempat, kejadian bermula saat korban bersama tiga rekannya baru saja pulang usai menikmati kopi di daerah Pandaan. Tiba-tiba, rombongan pemuda bermotor datang dari arah belakang dan langsung melancarkan serangan brutal.
"Kurang lebih ada enam motor. Setiap motor berboncengan dua hingga tiga orang. Jadi, totalnya sekitar 15 anak. Mereka menyerang membabi buta, hingga punggung korban terkena sabetan," ujar Noval menjelaskan kronologi kejadian.
BACA JUGA:Pemuda Nguling Dibacok di Depan Kantor BLK Rejoso
Noval menambahkan, para pelaku tidak dapat dikenali identitasnya, karena menggunakan penutup wajah. Hingga kini, motif penyerangan brutal tersebut juga belum diketahui secara pasti.
Setelah kejadian, korban segera mendapatkan penanganan medis. Pihak keluarga bersama warga juga telah melaporkan kasus penyerangan ini kepada pihak kepolisian.
"Tadi sudah ada olah tempat kejadian perkara (TKP) dari Polsek Pandaan dan Prigen. Karena lokasi masuk wilayah Prigen, penanganan kasusnya diambil alih oleh Polsek Prigen. Kami berharap pelaku segera ditangkap!" tegas Noval.
BACA JUGA:Kurir Paket Dibacok, Uang Rp 7 Juta Raib
Sementara itu, hingga kini pihak kepolisian dari Polsek Prigen belum memberikan keterangan resmi terkait insiden penyerangan dan perkembangan penyelidikan kasus tersebut.(kd/mh)
Sumber:



