435 Pelamar Kerja Ikuti Seleksi Mini Job Fair Disnaker Gresik, 8 Orang Mulai Bekerja
Para pelamar Mini Job Fair memadati kantor Disnaker Gresik. -Achmad Willy Alva Reza-
GRESIK, MEMORANDUM.CO.ID - Mini Job Fair yang digelar Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Gresik kebanjiran peminat. Tercatat sebanyak 1.809 orang telah mendaftar. Dari jumlah itu, total 435 pelamar kerja hadir mengikuti proses seleksi yang dilaksanakan di kantor Disnaker.
BACA JUGA:Antisipasi Calo Tenaga Kerja, Disnaker Gresik Buka Puluhan Lowongan dan Langsung Interview di Tempat
Seperti diketahui, program Mini Job Fair itu upaya Disnaker untuk mempertemukan perusahaan dengan para pencari kerja secara langsung dan efektif. Para pelamar bisa interview langsung, tanpa proses panjang.
--
Setidaknya 8 perusahaan berpartisipasi membuka lowongan kerja dalam Mini Job Fair yang baru pertama digelar itu. Dari jumlah perusahaan tersebut, total 142 posisi lowong ditawarkan. Mencakup 25 bidang pekerjaan.
Dari proses rekrutmen itu, per tanggal 6 Mei 2025, PT Mikro Madani Institute menjadi perusahaan pertama yang melaporkan hasil penempatan tenaga kerja kepada Disnaker Gresik.
Dalam laporan mereka, sebanyak 8 orang kini telah resmi direkrut. Artinya, mereka sudah mulai bekerja di perusahaan tersebut.
Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Gresik, dr Asluchul Alif, menyampaikan apresiasinya terhadap pelaksanaan program terobosan itu.
“Langkah Disnaker Gresik dalam menggelar Mini Job Fair ini berdampak langsung pada penyerapan tenaga kerja lokal. Ini bentuk nyata hadirnya pemerintah dalam membuka akses kerja bagi masyarakat,” ujar Alif, Selasa 6 Mei 2025.
“Kami berharap kegiatan seperti ini terus berlanjut dan menjangkau sektor-sektor strategis lainnya,” tambahnya.
Kepala Disnaker Gresik, Zainul Arifin, juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh perusahaan peserta dan para pencari kerja yang aktif memanfaatkan program tersebut.
Zainul menegaskan, Disnaker berkomitmen menyelenggarakan kegiatan serupa secara berkala di masa mendatang.
“Hal ini demi membuka lebih banyak peluang kerja dan mewujudkan Gresik sebagai daerah yang ramah terhadap tenaga kerja,” tutur Zainul.
Sumber:
- Share:
