Komunikasi Publik Jangan Terjebak Jadi Propaganda
Catatan Redaksi Eko Yudiono.--
Fakta di lapangan menunjukkan bahwa rakyat saat ini membutuhkan lebih dari sekadar narasi.
Mereka membutuhkan bukti konkret: harga kebutuhan pokok yang stabil, peluang kerja yang terbuka, fasilitas kesehatan yang terjangkau, dan pendidikan yang bisa diakses semua lapisan masyarakat.
Inilah indikator nyata keberhasilan pemerintahan, bukan sekadar video capaian yang ditayangkan di layar lebar.
Pemerintah seharusnya menempatkan publikasi capaian sebagai pelengkap, bukan prioritas utama.
Yang lebih mendesak adalah memastikan program-program strategis benar-benar berjalan.
Masyarakat akan lebih mudah diyakinkan jika mereka merasakan langsung dampak positif kebijakan, bukan hanya mendengarnya dalam bentuk tayangan singkat.
Dengan demikian, tayangan capaian presiden di bioskop sebaiknya tidak dilihat sebagai kesalahan, melainkan sebagai pengingat bahwa komunikasi publik harus diimbangi dengan tindakan nyata.
Pemerintah perlu berhati-hati agar pesan yang ingin disampaikan tidak berbalik menjadi tuduhan propaganda.
Pada akhirnya, kepercayaan masyarakat hanya bisa diraih dengan konsistensi antara kata dan perbuatan.
Bagi rakyat, yang lebih penting bukan seberapa indah pencitraan ditampilkan, melainkan seberapa besar perubahan nyata yang bisa mereka rasakan dalam kehidupan sehari-hari. Semoga. (*)
Sumber:



