Wakil Bupati Nurul Bangga Kontribusi Universitas Brawijaya ikut Entaskan Kemiskinan Melalui Program Gayatri
Nurul Azizah Saat di Tambakrejo--
BACA JUGA:Satlantas Polres Bojonegoro Tindak 17.428 Pelanggar Selama Oprasi Patuh Semeru
Di akhir sambutannya Prof Muhammad Halim mengucap syukur karena dari beberapa teknologi tepat guna (TTG), ada yang sudah diimplementasikan, tapi ada juga ada yang belum.
“Sekali lagi terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Bojonegoro, yang telah menerima anak-anak kami sebanyak 604 mahasiswa bisa melaksanakan KKN di Bojonegoro,” kata Prof Muhammad Halim.
BACA JUGA:Peduli Kesehatan hingga Pendidikan, Bank Jatim Serahkan CSR ke Pemkab Bojonegoro
Wakil Bupati Bojonegoro Nurul Azizah dalam sambutannya menyampaikan bahwa dari Kecamatan Tambakrejo ini ada sosok yang berhasil, yaitu Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan. (Menko PMK) Pratikno.
“Jika ingin berhasil, maka apa yang dilakukan oleh Bapak Pratikno jadikanlah napak tilas, karena semangatnya sehingga jadilah orang berhasil,” tutur Wabup Nurul Azizah.
BACA JUGA:Kapolres Bojonegoro AKBP Afrian Ajak Semua Pihak Kolaborasi Pencegahan dan Pemberantasan Narkoba
Wakil Bupati juga menyampaikan bahwa Selain Pratikno, ada sosok lain dari Bojonegoro yang berhasil, di antaranya Menteri Lingkungan Hidup Dr. Hanif Faisol Nurofiq dan yang kita banggakan pucuk pimpinan Rektor Universitas Brawijaya, Prof Widodo dan , yang juga dari Bojonegoro.
“Maka anak-anak KKN di sini, mudah-mudahan semuanya sukses. Karena sukses itu tidak akan datang secara tiba-tiba. Sukses itu adalah berproses. Tidak ada yang namanya duduk diam tiba-tiba jadi sukses. Maka untuk menjadi sukses harus semangat.” tutur Wabup Nurul Azizah.
BACA JUGA:Cangkrukan Bareng Crew Bus, Satlantas Polres Bojonegoro Ajak Tertib Berkendara
Atas nama Pemkab Bojonegoro, Wakil Bupati menyampaikan terima kasih kepada Mahasiswa Universitas Brawijaya yang telah melaksanakan KKN secara tematik dan telah memberikan kontribusi yang nyata untuk Kabupaten Bojonegoro.
Wakil Bupati juga berharap agar saat dalam perjalanan pulang menuju Malang, semuanya diberikan keselamatan sampai ke tempat tujuan.
Nurul mengungkapkan, bahwa saat ini masih ada 147.330 jiwa atau 54 ribu kepala keluarga (KK) di Kabupaten Bojonegoro yang masuk dalam daftar warga miskin.
BACA JUGA:Polres Bojonegoro Kawal Kunker Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi
Maka dengan bertahap diberikan bantuan melalui program Gayatri, kemudian juga program domba kesejahteraan, dan lele dalam terpal,
Sumber:



