Dua Mahasiswa Unitomo Dibacok di Kota Lama Surabaya, Polisi Buru 4 Pelaku
Kedua korban pembacokan dapat pertolongan awal dari petugas medis di Kota Lama Surabaya, sebelum dilarikan ke RS William Booth--
SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Dua mahasiswa Universitas dr. Soetomo (Unitomo) jadi korban pembacokan di kawasan Kota Lama Surabaya. Pelaku diduga berjumlah empat orang.
Insiden kekerasan itu terjadi, Selasa 25 November 2025, dinihari, sekitar pukul 02.10. Kedua korban adalah Patihamis Soumena dan Rizky Tuanya. Mereka sama-sama berusia 22 tahun, dan tinggal satu kos di Jalan Nginden, Sukolilo.
Belum diketahui secara pasti penyebab dan kronologi kejadian. Namun yang pasti, korban Patihamis Soumena menderita luka sayat di pergelangan tangan kiri sepanjang 10 sentimeter. Sementara Rizky Tuanya cukup banyak menderita luka.
BACA JUGA:Vokalis dan Gitaris Band Hustle Jadi Korban Pembacokan, Lima Pelaku Ditangkap Enam DPO

Mini Kidi--
Dia menderita luka sayatan di betis sebelah kiri sepanjang 15 sentimeter, bagian paha sebelah kiri sepanjang 25 sentimeter, dan di bagian punggung sepanjang 10 sentimeter. Mereka sempat dapat pertolongan medis di lokasi lalu dilarikan ke RS William Booth.
Pillo, salah satu rekan dan tetangga kos korban berlantai dua dengan total 25 kamar ini mengatakan, saat ini posisi mereka ada di RSUD dr. Soetomo. Untuk penyebab dan kronologinya, dia mengaku tidak mengetahui
"Info yang saya tau, sekarang ada di RS Soetomo kira-kira tadi dinihari. Kedua korban adalah mahasiswa Unitomo semester akhir. Kalau untuk motifnya kenapa kakak senior Unitomo (korban) dibacok, saya belum tahu," katanya, Rabu, 26 November 2025.
BACA JUGA:Tukang Parkir Surabaya Bacok Pemuda Gara-Gara Kecewa Foto MiChat Berbeda Asli
Sementara Rossa yang mengaku sebagai kerabat korban bercerita, berdasar informasi yang dia terima dari pihak kepolisian, pelaku berjumlah empat orang. Beberapa diantaranya sudah teridentifikasi.
"Saya sempat mempertanyakan kepada Polisi, dan dari rekaman CCTV itu terlihat ada empat orang yang melalukan aksi penusukan, dan infonya tiga sudah terdeteksi," tambahnya.
Kasus ini tengah ditangani Unit Reskrim Polsek Bubutan. Pihaknya tengah menghimpun keterangan berbagai saksi, termasuk mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengungkap kasus tersebut.
"Masih penyelidikan ya. Kami dibantu dengan Unit Resmob Polrestabes Surabaya. Mohon doanya supaya kasus ini segera terungkap," kata Kanitreskrim Polsek Bubutan Ipda Martinus Simanjuntak.
BACA JUGA:Beraksi Dini Hari, Polsek Galis Buru Begal Sadis Pembacok Pengendara Motor
Sumber:



