umrah expo

Bojonegoro Wastra Batik Festival 2025, Bupati Setyo Wahono: Jaga Batik sebagai Warisan Budaya

Bojonegoro Wastra Batik Festival 2025, Bupati Setyo Wahono: Jaga Batik sebagai Warisan Budaya

Setyo Wahono Saat Menyerahkan Penghargaan di Acara Batik Festival (ist)--

Kemudian Grand Final Kange-Yune Bojonegoro 2025 yang turut diselenggarkan pada hari ketiga BWBF 2025, diharapkan mampu menjadi Duta Wisata Kab. Bojonegoro yang mampu membawa potensi daerah bersaing dengan berbagai daerah. 

Melalui festival batik ini, tidak hanya memberikan ruang bagi para UKM untuk memasarkan hasil karya batik daerahnya, tapi juga memberikan apresiasi kepada peserta yang turut serta dalam pameran dalam bentuk Juara Stand Terbaik berdasarkan berbagai penilaian, salah satunya stand dengan jumlah pembelian terbanyak selama pameran, yang dalam hal ini diraih oleh Kabupaten Sidoarjo sebagai Juara Favorit.

BACA JUGA:Berkat Pemberdayaan BRI, Pengusaha Batik Tulis Ini Bawa Warisan Budaya ke Pasar Global

Sementara itu, Juara 1 Stand Terbaik diraih oleh Kabupaten Jember, Juara 2 diraih oleh Kota Surakarta, dan Juara 3 diraih oleh Dekranasda Provinsi Jawa Timur. Dengan adanya apresiasi ini, diharapkan dapat mendorong semangat para perajin batik untuk terus memperkenalkan karya batik dari berbagai daerahnya agar lebih dikenal baik di kancah regional, nasional, hingga Internasional. 

Ibu Uswatun Hasanah, salah satu perwakilan UKM yang ikut membuka stand dari Kabupaten Tuban, turut memberikan testimoni terkait festival ini,

"Saya sudah sering mengikuti pameran seperti ini di derah, tingkat nasional, bahkan internasional, tapi menurut saya pameran ini sungguh luar biasa. Sangat bagus baik dalam penyelenggaraannya hingga antusiasme masyarakatnya. Saya dan beberapa pemilik stand merasakan sekali kehabisan stok sampai harus beberapa kali mengambil stok di rumah agar tetap bisa memenuhi permintaan pembeli. Jadi, saya harap bapak Bupati agar dapat terus mengadakan acara seperti ini kedepannya dengan lebih baik lagi." Tuturnya.  

BACA JUGA:Sinergi BRI dengan UMKM Lokal, Batik Parang Kaliurang Jadi Unggulan

Dalam closing ceremony ini, Bupati Bojonegoro menyampaikan sambutan dan mengajak seluruh Masyarakat untuk mencintai dan melestarikan batik. Dan ucapan terima kasih atas dukungan dan partisipasi seluruh pihak dan Masyarakat atas terselenggaranya acara ini. Semoga Batik Indonesia selalu dikenal dikancah Dunia dan menjadi kebanggaan serta identitas bangsa Indonesia.

“Dengan berakhirnya pameran ini, semoga semangat melestarikan dan mengembangkan batik terus berkobar. Mari kita terus menjaga keberadaan batik sebagai warisan budaya yang berharga. Dan Semoga batik Bojonegoro semakin dikenal dan diapresiasi oleh semua kalangan sehingga dapat menjadi simbol identitas kabupaten bojonegoro yang kuat.” Terang Setyo Wahono Bupati Bojonegoro. (top)

Sumber: