Tradisi Unik Lebaran di Berbagai Daerah di Indonesia

Rabu 03-04-2024,01:01 WIB
Reporter : Khoirifna Firdaus
Editor : Muhammad Ridho

SURABAYA, MEMORANDUM - Lebaran identik dengan berbagai tradisi unik di berbagai daerah di Indonesia. Tradisi ini menjadi daya tarik dan menambah semarak momen lebaran. 

Berikut beberapa tradisi unik Lebaran di berbagai daerah:

1. Bakar Gunung Api (Bengkulu)

Tradisi ini dilakukan di Desa Taba Penanjung, Bengkulu Tengah. 

Pada malam takbiran, masyarakat membuat miniatur gunung dari kayu dan jerami, kemudian dibakar. Tradisi ini melambangkan rasa syukur atas kemenangan melawan hawa nafsu selama bulan Ramadan.

BACA JUGA:Cara Mengatur Keuangan agar Tetap Stabil saat Lebaran

2. Ngejot (Bali)

Tradisi ini dilakukan di Bali, di mana anak-anak mengunjungi rumah tetangga untuk menerima "angpao" atau "duit Lebaran". Uniknya, mereka harus mencium tangan orang tua atau tetua yang dikunjungi.

3. Ngadongkapkeun (Banten)

Tradisi ini dilakukan di Banten, di mana anak-anak berbondong-bondong mengunjungi rumah tetangga untuk meminta maaf. Mereka membawa "ketupat" yang dihias dan diiringi dengan lantunan takbir.

4. Binarundak (Sulawesi Utara)

Tradisi ini dilakukan di Minahasa Utara, Sulawesi Utara. Masyarakat Minahasa Utara menyantap nasi jaha bersama-sama di atas daun pisang. Tradisi ini merupakan simbol rasa syukur dan kebersamaan.

BACA JUGA:Upgrade Kue Lebaran Klasik dengan Twist Kekinian, Perpaduan Rasa Tradisional dan Modern yang Bikin Penasaran!

5. Pacu Jalur (Riau)

Tradisi ini dilakukan di Kuantan Singingi, Riau. Masyarakat mengadakan perlombaan perahu panjang yang disebut "pacu jalur". Tradisi ini menjadi simbol semangat dan persatuan masyarakat.

Kategori :