Kali ini benar-benar sunyi. Tono terlihat ngringkesi gelas-gelas kotor, sementara teman-teman driver sudah sepi.
Entah pada ke mana mereka? Memorandum memandangi Ahmad. Mau tanya, tapi tidak jadi. Kasihan kalau pertanyaan itu akan makin menekan batinnya.
“Aku menyarankan cerai kepada istri,” kata Ahmad pada akhirnya.
Menurut Ahmad, setelah bercerai, tentu istrinya, sebut saja Wati, akan lebih bebas bergerak. Termasuk menikah lagi dengan lelaki yang lebih bisa bertanggung jawab dibanding dirinya. (jos, bersambung)