SURABAYA- Tepergok mencuri HP dan dompet, dua warga Jalan Panjang Jiwo babak belur dimassa. Mereka adalah Zainal Arifin (43), dan Moch Abdullah Rachmansyah (20). Sementara, barang yang dicuri dua tersangka itu merupakan milik Nur Hidaya Rukmana (22), asal Wonoayu, Sidoarjo. HP dan dompet tersebut dicuri dari kantong bagasi motor korban yang diparkir di depan warung nasi di Jalan Rungkut Lor IX. Kapolsek Rungkut Kompol I Gede Suartika melalui Kanitreskrim Ipda Djoko Soesanto menuturkan, sebelum kejadian korban terlihat mengendarai motor menuju warung nasi di lokasi. Setiba di tempat kejadian perkara (TKP), Nur memarkirkan kendaraannya dan masuk ke warung tersebut. Sialnya, wanita itu lupa jika HP dan dompetnya masih berada di kantong bagasi motor. Tidak berapa lama, muncul dua pelaku berboncengan motor melintas di sekitar lokasi. Dasar mata pencuri, ternyata barang-barang milik Nur yang berada di kantong bagasi motor, terlihat Zainal dan Abdullah. “Abdullah bergegas turun dan segera mendekati motor korban. Sedangkan Zainal menunggu di atas kendaraan,” kata Djoko. Hanya saja, aksi kedua pelaku tepergok korban hingga meneriakinya maling. “Sewaktu diteriaki, mereka kaget dan mencoba kabur. Padahal sejumlah warga setempat ada yang mendengar teriakan korban. Keduanya terkepung massa dan tak mampu berbuat apa-apa lagi,” jelas Djoko. Akibatnya dua pelaku tersebut langsung dijadikan sansak hidup warga yang geram dengan ulahnya. “Beruntung saat itu melintas petugas kami yang sedang melakukan kring serse. Sehingga kedua pelaku cepat diamankan dari amuk massa dan dibawa ke mapolsek untuk diinterogasi,” terang Djoko. Ketika dilakukan penyidikan, Zainal dan Abdullah mengaku baru kali pertama melakukan pencurian tersebut. “Kami tidak sengaja lewat dan melihat ada HP dan dompet di kantong bagasi motor. Sebenarnya sudah berhasil kami ambil tapi tepergok korbannya,” ujar Zainal diamini Abdullah di mapolsek. (x-3/nov)
Kategori :