Gandeng Diskominfo, IJTI Sidoarjo Gelar Kampanye Antihoaks di MTs YPM 1 Wonoayu

Kamis 20-11-2025,17:15 WIB
Reporter : Budi Joko Santoso
Editor : Ferry Ardi Setiawan

SIDOARJO, MEMORANDUM.CO.ID – Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Korda Sidoarjo bersama Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Sidoarjo menggelar kampanye antihoaks kepada para pelajar sebagai upaya menangkal penyebaran informasi bohong di masyarakat.

BACA JUGA:Permudah Akses Listrik, PLN Sidoarjo Gandeng IJTI dan Kodim 0816 Terangi Rumah Warga Kurang Mampu

Maraknya peredaran berita bohong (hoaks) menjadi perhatian serius IJTI Korda Sidoarjo dan Diskominfo Sidoarjo, sehingga pada Kamis (20/11) dua lembaga ini menggagas kampanye antihoaks di kalangan pelajar.


Mini Kidi--

Sebagai langkah awal, kegiatan digelar di Madrasah Tsanawiyah (MTs) YPM 1 Wonoayu dan diikuti 100 siswa perwakilan dari seluruh kelas mulai kelas 7 hingga kelas 8.

Selain ajakan untuk menolak dan menghentikan peredaran hoaks, para siswa juga mendapatkan materi mengenai definisi hoaks, dampak yang ditimbulkan, serta cara menggunakan media sosial secara bijak dan cerdas.

Kegiatan ini menghadirkan Ketua IJTI Sidoarjo Pramono Putra dan perwakilan Diskominfo Sidoarjo, Dwi Affuwu Nilam Sari, sebagai narasumber.

BACA JUGA:IJTI dan Kodim Sidoarjo Jalin Kerja Sama

Ketua IJTI Sidoarjo yang juga jurnalis TV iNews Media Group, Pramono Putra, menegaskan pentingnya edukasi sejak dini agar pelajar lebih mampu memfilter informasi yang diterima.

“Melalui kampanye antihoaks ini, kepada siswa kita bisa menjelaskan secara langsung tentang arti hoaks dan bagaimana mengantisipasi munculnya hoaks yang merugikan berbagai pihak,” tegas Pramono.

Ia mengingatkan bahwa pelajar harus memiliki kemampuan memerangi hoaks, baik di lingkungan keluarga, sekolah, maupun lingkungan pergaulan.

BACA JUGA:Syukuran 27 Tahun IJTI, Jurnalis TV Dituntut Matang dan Dewasa

Sementara itu, perwakilan Diskominfo Sidoarjo, Dwi Affuwu Nilam Sari, menyampaikan bahwa kegiatan edukasi ini merupakan bagian dari gerakan serentak yang dilakukan di sembilan lokasi berbeda.

“Diskominfo Sidoarjo berkomitmen untuk mengantisipasi dan memerangi hoaks yang meresahkan dan merugikan masyarakat,” ujarnya.

Kampanye antihoaks di MTs YPM 1 Wonoayu ini diharapkan mampu membentuk kebiasaan literasi digital yang baik bagi para siswa serta memperkuat pemahaman mereka terhadap pentingnya verifikasi informasi sebelum membagikannya kepada orang lain. (san)

Kategori :