Banyak di antara mereka mampu unjuk prestasi, diantaranya bidang kesenian yang menjadi sebuah kebanggaan dan mampu menebalkan kepercayaan diri.
BACA JUGA:10 Rumah Penyandang Disabilitas Kota Malang Dicat
Rofiqah menuturkan memang perlu ketelatenan dan kesabaran yang super untuk mendampingi dan mengembangkan potensi anak-anak penyandang disabilitas. Di antaranya dapat dilakukan melalui terapi, pendidikan inklusif maupun pelatihan keterampilan. Juga dapat berkolaborasi dengan guru, tenaga medis dan komunitas.
BACA JUGA:Ratusan Disabilitas Malang Raya Pecahkan Rekor Muri Lewat Batik
Bagi orang tua anak-anak peyangdang disabilitas diharapkan tetap bersemangat dalam menciptakan lingkungan yang penuh cinta kasih.
“Orang tua harus memahami bahwa yang mereka butuhkan adalah dukungan, bukan belas kasihan,” ingat Rofiqah. (ari)