Transaksi di Gardu, Dua Budak Sabu Tanjung Bumi Dibekuk Satresnarkoba Polres Bangkalan
Dua terduga pengedar sabu-sabu di Kecamatan Tanjung Bumi saat digelandang ke sel Tahanan Polres Bangkalan--
BANGKALAN, MEMORANDUM.CO.ID - Nasib sial dialami dua budak narkotika jenis sabu-sabu. Keduanya, masing-masing inisial H (40), warga Desa Telaga Biru, dan SA (45), asal Desa Macajah, Kecamatan Tanjung Bumi, digerebek dan digaruk tim opsnal Satresnarkoba Polres Bangkalan saat asyik transaksi jual-beli sabu di sebuah gardu. Tak pelak lagi, dua pria jelang paruh baya ini langsung digelandang Mapolres.
“Mereka, H dan SA ditangkap anggota saat sedang transaksi sabu-sabu di salah satu gardu Desa Macajah, Jumat 12 Desember 2025 lalu sekitar pukul 16.00 sore,” jelas Kasatnarkoba, Iptu Kiswoyo Supriyanto, Sabtu 20 Desember 2025.
BACA JUGA:Teken MoU, Kapolres Bangkalan Pastikan Rekrutmen Terpadu Anggota Polri 2026 Bersih dari KKN

Mini Kidi--
Dari hasil ungkap kasus ini awak Satresnarkoba berhasil mengamankan beberapa barang bukti. Rinciannya berupa 41 kantong plastik klip kecil berisi sabu 9,82 gram kristal sabu, 1 plastik klip kecil kosong plus kertas bertuliskan angka 100, 1 plastik klip kecil kosong bertuliskan angka 150, dan 1 plastik klip kecil kosong plus kertas dengan tulisan angka 200.
"Ada juga sebuah sendok untuk sabu-sabu. Semua barang bukti itu diamankan anggota saat H dan SA transaksi jual beli sabu di gardu Desa Macajah itu,” tandas Iptu Kiswoyo.
Didampingi Kasi Humas Polres, Ipda Agung Intama, Kasatnarkoba kemudian membeberkan koronologis ungkap kasus bursa peredaran narkotika jenis sabu di wilayah kecamatan pesisir ini.
“Awalnya, anggota mendengar inforamsi dari warga, ada sebuah gardu di Desa Macajah kerap digunakan untuk traksaksi jual-beli sabu-sabu,” ungkap Iptu Kiswoyo.
Info berharga ini segara deirespon dengan sigap. Secara silent (dian-diam-Red), beberapa personal tim opsnal satreskanrkoba mulai rajin memantau dan lidik lapangan. Ternyata info dari warga akurat. Tepatnya Jumat 12 Desember lalu sekira pukul 16.00, Polisi melihat ada dua lelaki tengah bincang-bincang serius di gardu.
Gelagatnya mencurigakan. Keduanya acap kali tolah-toleh kanan kiri. Ada kesan prilaku keduanya khawatir ketahuan warga. Awak Satresnarkoba segera tanggap. ” Saat itulah beberapa anggota langsung gerak-cepat melakukan penggerebegan,” ujar Iptu Kiswoyo.
Upaya untuk menggaruk keduanya tidak mudah. Sadar kedatangan aparat, H dan SA, langsung kompak melompat dan kabur. Terduga SA lari ke areal persawahan, sedangkan H kabur ke kompleks pemukiman warga.
Sempat terjadi kucing-kucingan antara Polisi dengan dua target sasasaran. Syukurlah dua terduga budak narkoba jenis sabtu itu akhirnya berhasil dibekuk. Pakaian keduanya langsung digeledah. Juga digiring kembali menuju gardu. ”Hasilnya, sederet barang bukti tadi berhasil diamankan anggota,” papar Iptu Kiswoyo.
Sumber:

