PASURUAN, MEMORANDUM.CO.ID - Aksi demo mahasiswa gabungan dari berbagai elemen organisasi berlangsung di Kantor DPRD Kota Pasuruan, Selasa 27 Agustus 2024.
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Diantar Habib se-Jember, Gus Fawait Tawasul ke Makam Habib Sholeh Tanggul
Dalam aksi tersebut, para mahasiswa melakukan orasi dan juga membakar ban di Jalan Raya Balaikota atau depan kantor dewan. Mereka berupaya untuk menyampaikan aspirasi mereka kepada Ketua DPRD HM Ismail M Hasan. Namun karena Ismail tidak berada di tempat, maka mereka pun ditemui dua wakil ketua yakni, Deddy Tjahjo Purnomo dan Farid Misbah.
BACA JUGA:Terapis Pembunuh dan Mutilasi Pasien Dituntut Hukuman Mati
"Kami hanya ingin bertemu dengan ketua dewan. Bukan yang lain. Mana ketuanya," koar salah satu orator dengan pengeras suara.
Namun setelah dijelaskan oleh Deddy bahwa lembaga dewan bersifat kolektif kolegial, akhirnya mahasiswa pun bisa memahami.
BACA JUGA:Tidak Dapat Keringanan, Pengedar Ekstasi Divonis 6 Tahun
"Jadi, meskipun bukan ketua yang menemui kalian, maka fungsinya tetap sama. Karena kami kolektif kolegial," terang Deddy.
BACA JUGA:Kakanwil Kemenkumham Maluku Lantik Notaris Pengganti Maluku Tenggara
Dalam aksi unjuk rasa tersebut dijaga ketat aparat keamanan Polres Pasuruan Kota. Kapolres Pasuruan Kota AKBP Davis Busin Siswara memimpin langsung pengamanan unjuk rasa tersebut.
Dalam pengamanan kali ini, yang dilakukan kapolres dan jajaran adalah pendekatan humanis. Khususnya para polisi wanita (polwan). Selain menjaga keamanan, polwan juga aktif berinteraksi dengan para demonstran dengan membagikan makanan dan minuman ringan.
BACA JUGA:PKS Serahkan 7 SK B KWK, Irwan Ingatkan Kemenangan Bermartabat
Dalam keterangannya, AKBP Davis menyampaikan pentingnya menjalankan tugas kepolisian dengan pendekatan yang humanis.
BACA JUGA:KPU Lamongan Digeruduk Pendemo Jelang Pendaftaran Cabup dan Cawabup
"Kami ingin menunjukkan bahwa Polri hadir di tengah masyarakat, bukan hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai sahabat dan mitra yang siap mendengarkan aspirasi masyarakat," ujarnya.