BEKASI, MEMORANDUM - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyerahkan secara simbolis 12 Sertifikat Tanah Elektronik di Kantor Pertanahan (Kantah) Kota Bekasi, Provinsi Jawa Barat, Selasa, 6 Agustus 2024.
Ia menyebut bahwa kesuksesan layanan pertanahan merupakan hasil kerja sama dan kolaborasi yang baik antara Kantah dan Pemerintah Kota Bekasi.
“Kalau antar jajaran pemerintahan pusat maupun daerah termasuk secara horizontal hubungannya baik, solid, saling melengkapi, sinergis, serta kolaboratif, saya rasa pelayanan publik dalam bentuk apapun termasuk dalam bidang pertanahan insyaallah bisa kita lakukan dengan baik. Sesuai dengan moto Kementerian ATR/BPN ‘Melayani, Profesional dan Tepercaya’ bagi masyarakat yang ada di sekitar kita,” ujar Menteri AHY seperti dalam rilis yang dikirim ke Humas Kantor Pertanahan Kota Surabaya I, Rabu, 7 Agustus 2024.
BACA JUGA:Menteri AHY dan Kapolri Sepakat Cegah Masyarakat Jadi Korban Konflik Pertanahan
BACA JUGA:Apresiasi Kinerja Menteri AHY Selesaikan Kasus Pertanahan, Kapolri: Pukul Mafia Tanah Sampai Tuntas
Adapun 12 Sertifikat Tanah Elektronik yang diserahkan hari ini terdiri dari 6 sertipikat hasil program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL); 2 Sertipikat Hak Pakai untuk Pemerintah Kota Bekasi dan Badan Kepegawaian Negara; 1 sertipikat tanah wakaf untuk musala; 1 sertipikat rumah ibadah untuk gereja; serta 2 Sertipikat Hak Guna Bangunan (HGB) untuk PT Kereta Api Indonesia dan PT PLN.
Menteri ATR/Kepala BPN menerangkan bahwa Sertifikat Tanah Elektronik memiliki banyak manfaat, sehingga sangat penting untuk segera dimasifkan.
“Dengan Sertipikat Tanah Elektronik menjadi lebih mudah karena setiap saat bisa dicek di handphone kita. Kemudian, sekarang satu lembar ada barcode-nya, bisa di-scan langsung muncul semuanya. Masuk ke database. Jadi tidak bisa sembarangan diduplikasi dan dipalsukan,” tegasnya.
BACA JUGA:Arahan Menteri AHY, Konsolidasi Tanah Vertikal Pertama di Indonesia Terlaksana
Pj. Wali Kota Bekasi, Raden Gani Muhammad mengapresiasi Kementerian ATR/BPN yang telah memudahkan proses sertipikasi tanah aset Pemerintah Kota Bekasi. Ia merasakan sinergi dan kolaborasi yang dibangun jajaran Kantah Kota Bekasi sangat kuat dan tidak ada hambatan.
“Kami senantiasa bersinergi dengan Kepala Kantah, di mana dalam pengurusan aset ini berjalan baik, bersinergi tanpa hambatan. Ini apresiasi kami kepada jajaran Kantah yang telah memberikan layanan terbaik bagi kami masyarakat Kota Bekasi. Insyaallah dengan sinergi yang kita bangun, target-target bisa kita selesaikan bersama,” ungkap Pj. Wali Kota Bekasi.
BACA JUGA:Kementerian ATR/BPN Lakukan Pembinaan Pengendalian Alih Fungsi Lahan Sawah untuk Ketahanan Pangan
BACA JUGA:Menteri AHY Bagikan 3 Tips Agar Tanah Tak Diserobot Mafia Tanah
Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) BPN Provinsi Jawa Barat, Yuniar Hikmat Ginanjar melaporkan capaian program PTSL sudah sebanyak 2.044 dari target 6.000 bidang tanah. Seluruh Kantah di Provinsi Jawa Barat pun telah melaksanakan layanan pertanahan secara elektronik.