GRESIK, MEMORANDUM - Pemerintah Kecamatan Wringinanom, Gresik mengajukan dana partisipasi ke Aparatur Sipil Negara (ASN), PPPK hingga pelajar. Bahkan, pegawai tak berstatus ASN juga tak luput dari penggalian dana untuk perayaan HUT Kemerdekaan RI itu.
Surat edaran itu ditandatangani Ketua Panitia HUT RI di Kecamatan Wringinanom atasnama Kamsi dan atas sepengetahuan Camat Wringinanom Arditra Risdiansyah. Secara tertulis, surat ditujukkan ke Kepala Taman Kanak-kanak (TK), Sekolah Dasar (SD) SMPN, hingga SMA Negeri.
Di surat tersebut tertera permintaan dana bagi ASN golongan IV sebesar Rp 100 Ribu per orang; ASN golongan III sebesar Rp 75 Ribu; ASN golongan II sebesar Rp 50 Ribu; PPPK sebesar Rp 75 Ribu; ASN golongan I sebesar Rp 20 Ribu; non ASN Rp 10 Ribu.
Selain itu, bagi siswa TK atau Raudhatul Athfal (RA) dan sederajat sebesar Rp 1000. Sedangna untuk siswa SD hingga SMA dan sederajat diminta dana partisipasi sebesar Rp 2000 setiap satu orang.
BACA JUGA:Polsek Wringinanom Bagikan Sembako ke PKL Jelang HUT Bhayangkara ke-78
"Adapun partisipasi dimaksud bisa dikirim langsung paling lambat hari Selasa tanggal 06 Agustus 2024 ke panitia HUT RI ke-79 di kantor sekretariat Kecamatan Winginanom. Demikian atas partisipasinya disampaikan terima kasih," imbau panita secara tertulis dalam surat tersebut.
Dikonfirmasi via pesan WhatsApp, Camat Wringinanom Ardrita Risdiansyah tidak menampik surat edaran itu. Hanya saja, ia menyebut jika permohonan itu bersifat tak wajib atau sukarela.
"Tidak wajib, hanya partisipasi dalam memeriahkan HUT RI aja di mana tidak ada anggaran untuk memeriahkan HUT tersebut," kata Arditra, Senin 5 Agustus 2024, siang.
Disinggung terkait upaya serupa di tahun-tahun sebelumnya, Arditra mengaku tidak mengetahui hal itu. Ia berdalih, jika adanya edaran itu berawal dari keinginan warga Wringinanom untuk memeriahkan HUT RI.
BACA JUGA:Pemotor asal Wringinanom Gresik Tewas Terlindas Truk, Sopir Melarikan Diri
"Saya belum kroscek tahun-tahun sebelumnya. Itu keinginan dari masyarakat untuk memeriahkan HUT karena selama ini terkendala anggaran. Makanya kita bikin proposal dan partisipasi," imbuh Arditra.
Dari nilai proposal yang diajukan tersebut, dana perayaan HUT RI di Wringinanom tentu cukup fantastis. Hal itu dibenarkan oleh Arditra. Dia menyebutkan, kebutuhan masyarakat untuk lomba dan lain-lain bisa mencapai Rp 168 Juta.
"Dari hasil rapat keinginaan masyarakat untuk upacara dan lomba-lomba di proposal kurang lebih Rp 168 juta. Tapi itu akan kita ubah lagi sesuai dana yang tersedia," tutup Arditra.(fdn)