BACA JUGA:Pria Asal Pagesangan Tipu Investor Kain King Koil Rp 5,9 Miliar
Menurut Ustaz Syarif, sapaan karibnya, pengajian rutin ala pesantren ini terbukti ampuh dalam menekan kenakalan remaja. Anak-anak remaja di Kebraon lebih terkontrol dan terdidik. Tidak ada aksi tawuran, balap liar atau bahkan kenakalan remaja lainnya.
BACA JUGA:PKB Tetap Usung Warsubi
Ke depan, rencananya akan dibuka kelas baru. Yakni, kelas menghafal Alquran untuk asisten rumah tangga (ART), sopir ojek online (ojol), satpam, dan penjaga toko. Nantinya mereka akan dibekali buku panduan dan dapat mengikuti kelas secara gratis.
BACA JUGA:Pabrik Tas Kaboki Dibakar, Satpam Serahkan Diri
“Selain itu, setiap bulan juga akan kami adakan kelas parenting atau pendidikan untuk orang tua. Karena sekarang yang peduli terhadap anak kan masih sedikit. Nah kami ingin orang tua juga aktif dalam pengawasan tumbuh kembang anak-anaknya,” ucap Ustaz Syarif. (*)