BPPKAD Gresik Yakin Pendapatan 2025 Tembus 95 Persen

GRESIK, MEMORANDUM.CO.ID - Kinerja pendapatan daerah Kabupaten Gresik 2025 menunjukkan tren positif. Dalam Rapat Kerja BPPKAD Gresik yang mengevaluasi pendapatan 2025 dan persiapan target 2026, optimisme ditunjukkan. 

BACA JUGA:Tim Verifikator KKS 2025 Tinjau Gresik, Wabup Alif Tekankan Kebiasaan Hidup Sehat

BPPKAD optimistis Gresik mampu menyentuh capaian pendapatan rata-rata 95 persen dari target yang telah ditetapkan. Evaluasi itu sekaligus menjadi pijakan untuk menyusun strategi pendapatan di 2026 mendatang. 

Mini Kidi--

Wakil Bupati Gresik, Asluchul Alif, menegaskan bahwa pendapatan daerah adalah fondasi seluruh program pembangunan. Pendapatan yang baik dan stabil memastikan kesehatan, pendidikan, infrastruktur, hingga layanan publik lainnya berjalan dengan baik. 

BACA JUGA:Pemkab Gresik Telah Jalankan Dapur MBG di 10 Titik, Wabup Alif: Target Kita 100 Titik

Menurutnya, hanya tiga pos yang diperkirakan belum bisa maksimal dalam menyumbang pendapatan. Yakni Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan (MBLB), hotel, dan Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB). 

BACA JUGA:Stunting Masih Jadi Persoalan Serius di Gresik, Wabup Alif: Semua Pihak Harus Bergerak

“Karena itu strategi pengelolaan harus tepat, gunakan gas dan rem secara seimbang,” tuturnya.

BACA JUGA:Pemkab Gresik Luncurkan Lapor GUS, Wabup Alif Jelaskan Perbedaannya dengan CC 112

Alif juga mengingatkan, capaian pendapatan bukan sekadar angka, tetapi bukti keseriusan pemerintah daerah dalam memenuhi amanah yang diberikan publik.

BACA JUGA:Hari Pertama Masuk Sekolah, Wabup Alif Sapa Siswa SMPN 6 Gresik

“Pendapatan yang optimal berarti pelayanan publik yang lebih baik, itu komitmen yang harus kita jaga,” ujarnya.

Kepala BPPKAD Gresik, Andhy Hendro Wijaya, menjelaskan, bahwa keseluruhan capaian rata-rata bisa menembus 95 persen dari total target yang telah ditetapkan.

Sumber: