Kunjungi Petani, Wabup Gresik Asluchul Alif Serahkan Bantuan Traktor di Kepuhklagen
Wakil Bupati Gresik Asluchul Alif saat mengunjungi kelompok tani di Desa Kepuhklagen, Wringinanom. --
GRESIK, MEMORANDUM.CO.ID - Wakil Bupati Gresik, Asluchul Alif, menyerahkan bantuan satu unit traktor roda empat kepada Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) di Desa Kepuhklagen, Kecamatan Wringinanom.
Traktor tersebut merupakan pemberian dari Kementerian Pertanian untuk meningkatkan produktivitas para petani di daerah. Alif mengatakan, perhatian pemerintah itu sejalan dengan program ketahanan pangan Presiden Prabowo Subianto.
BACA JUGA:Wabup Gresik Minta Camat Percepat Finalisasi Data Warga Miskin untuk Bansos 2026

Mini Kidi--
“Pemerintah pusat sangat serius memperhatikan kesejahteraan petani. Bantuan traktor ini menjadi simbol dukungan untuk memperkuat produksi pertanian di Gresik,” katanya.
Dalam kunjungan itu, Alif juga memberikan sosialisasi terkait program diskon pupuk 20 persen yang saat ini tengah diterapkan. Ia menjelaskan bahwa mekanisme pembelian pupuk kini lebih mudah dan transparan.
BACA JUGA:Pemkab Gresik Gelar Peringatan Hari Sumpah Pemuda, Wabup Alif: Anak Muda Harus Jadi Motor Perubahan
“Cukup dengan menunjukkan KTP, semua data petani langsung muncul dalam sistem. Ini langkah penting untuk mencegah penyalahgunaan pupuk bersubsidi,” terang Wabup Alif.
Kemudahan itu, lanjutnya, akan makin terasa jika lokasi petani berdekatan dengan distributor pupuk. Bagi wilayah yang jauh, Koperasi Merah Putih dinilai dapat membantu distribusi agar pupuk bersubsidi dan program diskon dapat dinikmati secara merata.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Gresik, Eko Anindhito, mengingatkan agar bantuan traktor tersebut dapat dimanfaatkan sebaik mungkin oleh petani. Dirinya menyarankan agar traktor dikelola bersama oleh Gapoktan.
BACA JUGA:Wabup Asluchul Alif: Pemkab Gresik Terbuka Terhadap Aspirasi Generasi Muda
“Sehingga pemanfaatannya maksimal dan bisa menghasilkan pendapatan untuk biaya perawatan. Kalau bisa, traktor ini ke depan bisa “beranak”, artinya menambah jumlah alat dari hasil pengelolaan yang baik,” tandasnya. (rez)
Sumber:



