Ribuan Pelajar SD Ikuti Pawai Bhinneka Tunggal Ika, Dinas Pendidikan Tulungagung Jadi Koordinator dan Juri
Peserta pawai dengan busana kerajaan.--
TULUNGAGUNG, MEMORANDUM.CO.ID - Pawai Bhinneka Tunggal Ika yang diikuti ribuan pelajar SD di Kabupaten TULUNGAGUNG dalam rangka menyemarakkan HUT Kemerdekaan RI ke-80 berlangsung meriah, Minggu 24 Agustus 2025.
Berangkat dari halaman Kantor Bupati Tulungagung sekitar pukul 08.30 WIB, pawai budaya bertema Persatuan Dalam Keragaman itu diikuti sekitar 20 lembaga sekolah dasar negeri maupun swasta.
BACA JUGA:Memperingati HUT Ke- 79 RI, Pawai Desa Tugu Angkat Seni Budaya Kearifan Lokal

Mini Kidi--
Seluruh peserta nampak tetap semangat meskipun berjalan di bawah terik matahari. Itu terbukti, barisan arak - arakan pelajar SD tetap rapi.
Mereka mengenakan bermacam busana tradisional dari berbagai provinsi di wilayah Indonesia, beraneka ragam tapi tetap bersatu.
Juga ada yang mengenakan baju khas prajurit perang kerajaan lengkap dengan bendera dan tombaknya, bergerak dengan gagah berani.
BACA JUGA:Pawai Budaya Tingkat SD/MI di Tulungagung Meriah, Ada Barongsai dan Reog Kendang
Setiap sekolah menampilkan tema berbeda dalam rangka menggugah kepatriotan bangsa.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tulungagung, Rahadi Puspita Bintara melalui Kepala Bidang SD, Wahyu Tejo dalam sambutannya mengajak seluruh peserta pawai mencintai budaya Indonesia.
“Sebagai pelajar harus terus menggelorakan cinta budaya Indonesia, dan berupaya untuk ikut serta membangun negeri yang kita cintai. Budaya lokal Indonesia harus terus dilestarikan, dan membentengi diri untuk tidak hanyut dengan budaya luar," ucapnya.
Wahyu Tejo menjelaskan, pawai hari ini ada tim penilai guna menentukan siapa juaranya. Namun yang lebih penting, lanjut dia, yaitu untuk menumbuhkan semangat nasionalisme dan cinta tanah air.
BACA JUGA:Sound Menggelegar Meriahkan Pawai HUT ke-79 Kemerdekaan RI Desa Nyawangan
"Juga untuk memperkuat persatuan dan kesatuan. Tentunya melestarikan kekayaan budaya Nusantara, khususnya kebudayaan lokal Tulungagung," pungkasnya.
Sumber:


