umrah expo

SDN Kandangan III Surabaya Terdampak Bau Menyengat dari Pabrik Peleburan Emas PT Suka Jadi Logam

SDN Kandangan III Surabaya Terdampak Bau Menyengat dari Pabrik Peleburan Emas PT Suka Jadi Logam

SDN Kandangan III, Jalan Wisma Tengger XXI/1, Surabaya, juga terdampak aktivitas peleburan emas PT Suka Jadi Logam. -Oskario Udayana-

SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Aktivitas peleburan emas PT Suka Jadi Logam juga terdampak di SDN Kandangan III, Jalan Wisma Tengger XXI/1, Surabaya. Bau menyengat membuat sampai ke tenggorokan.

BACA JUGA:Pabrik Peleburan Emas PT Suka Jadi Logam Disegel: Tetap Beroperasi di Surabaya 

Seha, penjaga SDN Kandangan III, Jalan Wisma Tengger XXI/1, Surabaya mengungkapkan, bau tersebut terasa seperti air keras dan menyebabkan iritasi tenggorokan. 


Mini Kidi-- 

Bau menyengat tersebut terutama tercium pada pagi dan siang hari, sekitar pukul 08.00-09.00 WIB dan 12.00 WIB.

"Baunya nyegrak di tenggorokan saya," ungkap Seha.

BACA JUGA:Warga Tuntut Hentikan Total Aktivitas Produksi Pabrik Emas PT Suka Jadi Logam 

Bukan hanya dirasakan Seha yang berada di bawah, namun siswa SDN Kandangan III, Jalan Wisma Tengger XXI/1, Surabaya di lantai 3 sekolah paling merasakan dampaknya, sesak nafas.  Kelas 5, yang letaknya paling dekat dengan pabrik di belakang sekolah.

"Siswa kelas 5  di lantai 3 kena dampaknya karena posisinya paling dekat dengan pabriknya di belakang kelas," beber Seha. 

BACA JUGA:Peleburan Emas PT Suka Jadi Logam Terancam Disegel Akibat Polusi Udara, Pemkot Surabaya Beri Batas Waktu Ketat 

Seha mengaku, tidak mengetahui secara pasti produksi PT SJL, meskipun sebelumnya warga sempat berdemonstrasi terkait dugaan aktivitas peleburan emas di pabrik tersebut.  Saat ini, bau menyengat telah berkurang, dan Seha hanya mengetahui bahwa pabrik memproduksi peralatan olahraga.

"Semenjak didemo oleh warga, aktivitas pabrik dan baunya agak berkurang," ujar Seha.

BACA JUGA:Bau Kimia Menyesakkan Dada, Warga Wisma Tengger Tolak Kompromi dan Tuntut PT Suka Jadi Logam Ditutup Permanen 

Sementara itu, pihak PT SJL, saat dikonfirmasi oleh memorandum.co.id, hanya ditemui sekuriti, Sutanto.  Dia meminta agar pertanyaan terkait keluhan warga disampaikan melalui surat tertulis dan menampik adanya aktivitas peleburan di pabrik tersebut. 

BACA JUGA:Langgar Izin dan Cemari Lingkungan, Usaha Peleburan Logam PT Suka Jadi Logam Terancam Ditutup Paksa 

"Buat surat tertulis saja Pak nanti pihak manajemen yang menjawab. Tidak ada aktivitas peleburan di pabrik," tegas Sutanto. (rio)

Sumber:

Berita Terkait