Safari Ramadan Provinsi Jatim, Gus Ipul Ucapkan Terima Kasih Penerima Santunan Anak Yatim Lebih Banyak
Walikota Pasuruan Gus Ipul dan Plt Sekda Provinsi Jatim menyerahkan santunan kepada 1.000 anak yatim di bawah Payung Madinah Kota Pasuruan.--
PASURUAN, MEMORANDUM - Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menerima kunjungan Plt. Sekda Provinsi Jawa Timur.
Kunjungan tersebut dalam rangka safari dan santunan 1.000 anak yatim berlokasi di Payung Madinah Kota Pasuruan, Sabtu 6 April 2024 sore.
Dalam kegiatan safari ramadan Provinsi Jawa Timur kali ini selain memberikan santunan kepada 1.000 anak yatim juga penyerahan apresiasi Seniman se Jatim, penyerahan tali asih tagana, penyerahan zakat produktif usaha mikro, penyerahan bantuan kepada penyandang disabilitas, dan penyerahan bantuan PKA.
Dalam sambutannya Gus Ipul menyampaikan terima kasih kepada baznas yang merupakan lembaga resmi mitra pemerintah dalam rangka menyalurkan zakat dari berbagai kalangan untuk disalurkan kepada yang berhak.
Salah satunya anak yatim. Tetapi ada juga dari kalangan UMKM yang menerima zakat produktif.
"Selaku panitia Baznas Provinsi Jawa Timur, saya ucapkan terima kasih. Kita diberi kesempatan seperti tahun lalu. Kalau tahun lalu Kota Pasuruan ada 500 orang, tapi tahun ini meningkat dua kali lipat menjadi 1.000 orang. Alhamdulillah tambah pendamping menjadi 2.000 orang yang kumpul disini," ujar Gus Ipul.
BACA JUGA:Gus Ipul Minta Satpol PP Disiplinkan Diri Sebelum Medisiplinkan Masyarakat
BACA JUGA:Gelar Tarawih Bersama, Gus Ipul Harap Pegawai Saling Menguatkan untuk Pembangunan Kota Pasuruan
Ia juga menyampaikan bahwa Payung Madinah merupakan replika masjid di Madinah. Pada tahun ini, Kota Pasuruan juga membangun taman Mekkah.
Dimana masjidnya mirip dengan masjid di Masjidil Haram yang merupakan bantuan dari Ibu Gubernur Khofifah Indar Parawansa.
"Ini merupakan bagian dari upaya kita untuk berbagi. Mudah mudahan apa yang dibagi bisa dimanfaatkan. Kepada Pemerintah Jawa Timur, kulo matur nuwun. Tidak hanya santunan, tetapi Provinsi Jawa Timur dengan Pemkot Pasuruan banyak melakukan kerjasama. Di antaranya menghadirkan pasar murah yang akan dibuka di TIC, Kota Pasuruan juga mendapat bantuan dari pusat dan provinsi membangun sarana dan prasarana di Kota Pasuruan. Alhamdulillah sekarang kemajuan itu semakin bertambah. Mudah-mudahan tahun 2024 ini semakin maju. Di tahun 2023 kita semakin banyak prestasi. Di tahun 2024 dibantu Provinsi dengan santunan dengan pasar murah, dengan bansos, mudah-mudahan ini meningkatkan kesejahteraan kita, membantu kemajuan kita, akhirnya Pasuruan Kota Madinah bisa terwujud, " cetusnya.
Ia juga meminta kepada warga Kota Pasuruan menciptakan kebersihan di rumah, lingkungan masing-masing. Kalau dikumpulkan jadi satu Kota Pasuruan menjadi kota yang bersih.
"Panjenangan usahakan rumahnya resik, dapurnya resik, kamarnya resik, ruang tamunya resik, lingkungannya resik, semua resik. Insya Allah akan lebih indah, akan lebih sehat," harapnya.
Gus Ipul juga menambahkan bahwa layanan publik di Kota Pasuruan semakin bagus. "Sudah ada mal pelayanan publik, mal poncol yang memberikan layanan kepada masyarat dengan mudah dan cepat," tambahnya
Dalam sambutan selanjutnya, Plt Sekda Boby membacakan sambutan Pj. Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono menyampaikan bahwa hari ini penyerahan santunan 1.000 anak yatim yang merupakan kerjasama Pemerintah Provinsi Jawa Timur dengan baznas Provinsi Jawa Timur.
"Penyerahan santunan ini tidak hanya pada anak yatim, tetapi juga diberikan kepada UMKM yang sifatnya zakat produktif. Hal ini dilaksanakan untuk memperkuat tali silatuhrahmi serta menjaga sinergitas kita bersama untuk menjaga stabilitas harga pangan, menekan laju inflasi pasca bulan ramadan hingga hari raya idul fitri, sehingga harga bahan pokok tetap stabil dan dapat dijangkau oleh masyarakat," tegasnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut, selain Wali Kota Pasuruan dan Plt Sekda Provinsi Jawa Timur, juga Ketua Baznas Provinsi Jawa Timur, Ketua Baznas Kota Pasuruan, forkopimda, camat dan diikuti 1.000 anak yatim piatu dan pendamping, seniman Jawa Timur. Lalu, UMKM dan penyandang disabilitas. (mh)
Sumber: