Upaya Konservasi Bison, Kembalinya Sang Raja Padang Rumput

Upaya Konservasi Bison, Kembalinya Sang Raja Padang Rumput

Berkat upaya konservasi yang gigih, bison kini kembali bangkit, perlahan tapi pasti merebut kembali posisinya sebagai raja padang rumput.--pixabay

MEMORANDUM - Bison Amerika, yang pernah berkeliaran di padang rumput Amerika Utara dalam jumlah jutaan, hampir punah pada akhir abad ke-19. Perburuan berlebihan, hilangnya habitat, dan penyakit membawa Bison ke ambang kehancuran.

Namun, berkat upaya konservasi yang gigih, Bison kini kembali bangkit, perlahan tapi pasti merebut kembali posisinya sebagai raja padang rumput.

Sejarah Kelam Bison

Pada masa pra-Columbus, Bison mendominasi lanskap Amerika Utara, diperkirakan mencapai populasi 30 juta ekor. Suku Indian Amerika bergantung pada Bison untuk makanan, pakaian, dan tempat tinggal. Namun, kedatangan pemukim Eropa membawa perubahan drastis.

Perburuan Bison menjadi olahraga dan industri, dengan jutaan hewan dibunuh untuk diambil kulit, daging, dan lidahnya. Hilangnya habitat akibat perluasan pemukiman dan peternakan semakin memperparah situasi.

Kebangkitan Sang Raja

Pada awal abad ke-20, hanya sekitar 1.000 Bison yang tersisa di alam liar. Untungnya, beberapa individu yang berpandangan jauh ke depan mengambil tindakan untuk melindungi spesies ini.

Taman nasional dan cagar alam didirikan untuk menyediakan tempat yang aman bagi Bison. Program penangkaran dan reintroduksi diluncurkan untuk meningkatkan populasi dan memperluas jangkauan Bison.

BACA JUGA:Ini Lho Alasan Kenapa Cumi-Cumi Mengeluarkan Tinta Hitamnya?

BACA JUGA:Resep Cumi-cumi Goreng Tepung Gurih yang Menggoda Selera

Upaya Konservasi Masa Kini

Saat ini, terdapat lebih dari 500.000 bison di Amerika Utara, meskipun masih jauh dari jumlah pra-Columbus. Upaya konservasi terus dilakukan untuk memastikan kelangsungan hidup spesies ini. Beberapa fokus utama termasuk:

- Melestarikan habitat: Melindungi dan memulihkan padang rumput alami yang merupakan habitat ideal bagi bison.

- Mengelola populasi: Memantau kesehatan dan keanekaragaman genetik bison, serta mengendalikan populasi untuk mencegah penyakit dan overgrazing.

- Mendidik publik: Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya bison dan upaya konservasi.
Kembalinya Sang Raja

Meskipun masih banyak yang harus dilakukan, bison telah menunjukkan pemulihan yang luar biasa.

Kembalinya bison ke padang rumput bukan hanya kemenangan bagi konservasi, tetapi juga simbol penting bagi keseimbangan alam dan hubungan manusia dengan alam liar. (mg9)

Sumber: