Hadiri Buka Bersama di Jombang, Ibu Shinta Nuriyah Ingatkan Toleransi dan Persatuan

JOMBANG, MEMORANDUM - Ibu Presiden RI ke-4 Shinta Nuriyah Abdurrahman Wahid menghadiri acara buka bersama di halaman kantor Serikat Pedagang Kaki Lima (Spekal) Desa Pulo Lor, Kecamatan/Kabupaten Jombang. 

BACA JUGA:Tasyakuran Sumpah Pemuda Ke-95, OPSHID Serahkan Sertifikat RSLH dan Santunan Anak Yatim

Disamping buka bersama, dalam kegiatan tersebut juga menyalurkan santunan untuk fakir miskin serta 60 anak yatim piatu. Tema yang diambil dalam acara tersebut yakni Perisai Keserakahan dan Kemungkaran. 

Ibu Shinta Nuriyah Abdurrahman Wahid mengatakan, bahwa betapa pentingnya toleransi dan persatuan di antara masyarakat Indonesia. Bangsa Indonesia diberikan keistimewaan dengan perbedaan dan keanekaragaman adat dan budaya. 

BACA JUGA:Rayakan Maulid Nabi, Tarekat Shiddiqiyyah Gelar Santunan untuk Yatim Piatu

"Aneka perbedaan harus tetap dijaga kerukunan dan persatuannya," katanya, Sabtu, 23 Maret 2024. 

Ibu Shinta mengungkapkan, ancaman tindakan intoleransi kerap muncul, baik sebagai produk politik maupun produk ekonomi. Oleh sebab itu semua harus saling menghomati, saling menghargai, saling tolong menolong, antarsesama warga Indonesia. 

"Termasuk juga di Indonesia juga ada warga yang memiliki keterbatasan fisik maupun keterbatasan ekonomi," ungkapnya. 

BACA JUGA:Gelar Santunan Nasional, Shiddiqiyyah Sasar Puluhan Ribu Anak Yatim

Ibu Shinta menegaskan, dengan kondisi demikian, mengharuskan setiap warga negara Indonesia untuk mengedepankan toleransi. 

"Kita adalah satu nusa, satu bangsa, satu bahasa," tukasnya. 

Sementara itu, Relawan Disabilitas Jombang Khotimah menerangkan, bahwasanya dia menyambut baik pesan yang disampaikan ibu Shinta Nuriyah. Karena kaum disabilitas memiliki hak yang sama untuk mendapat perhatian dari negara. 

"Saya berharap ibu terus memperjuangkan kesamaan dan kesetaraan masyarakat disabilitas," pungkasnya. (*)

Sumber: